Valencia - Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa berbicara mengenai kelebihan dan kelemahan Marc Marquez, juara dunia baru MotoGP. Apa saja?
Dalam balapan pamungkas MotoGP 2013 di Valencia, Minggu (10/11/2013) malam WIB, Marquez finis di posisi tiga walaupun itu sudah cukup mengantarnya ke takhta juara dunia.
Ini seperti jadi klimaks buat Marquez, pebalap debutan yang tampil impresif bersama Repsol Honda. Cuma dua kali finis di luar zona podium--retired dan diskualifikasi, Marquez juga mengemas enam kemenangan di mana empat di antaranya ia lakukan secara beruntun.
Namun demikian, selain capaian-capaian tersebut Marquez juga menuai beberapa kritikan karena acapkali dinilai melaju dengan terlalu agresif.
Kritik semacam itu sempat dilontarkan oleh Lorenzo, pesaing beratnya yang membela Yamaha, dan bahkan Pedrosa yang rekan setimnya sendiri. Tetapi keduanya tetap memberi sanjungan ke Marquez menyusul balapan di Valencia.
"Aku pikir kelebihan Marc adalah bakat dan ambisinya. Ia sangat ambisius dan selalu ingin ada di depan Anda sehingga Anda tak bisa santai," kata Lorenzo di Crash.
"Kelemahannya, tidak terlalu banyak dan amat kecil, tapi mungkin ia memiliki gaya yang berbeda--aku lebih tepat dan konstand, ia sedikit kurang tepat," nilainya.
Pedrosa memberikan penilaian serupa mengenai Marquez. Ia secara khusus menyoroti determinasi dan bakat dari rekan setimnya tersebut.
"Aku pikir mirip-mirip. Hasrat bersama dengan bakat merupakan amunisi yang bagus buat MotoGP. Ia memperlihatkan itu dengan amat baik di seluruh balapan. Tapi tentu saja ia melaju sampai ke batasnya," sebut Pedrosa.
"Ia sepertinya akan selalu crash! Tapi ternyata tidak. Ia mengendalikan batasnya. Untuk kelemahannya aku pikir adalah pengalaman. Kira-kira seperti itu," tuturnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar