BRNO - Pembalap Yamaha, Ben Spies menyatakan rasa simpati terhadap rekan setimnya Jorge Lorenzo setelah gagal meraih podium di balapan GP Brno kemarin. Kegagalan Lorenzo disebabkan salah dalam hal pengambilan keputusan memilih ban.
Lorenzo mengawali balapan pada posisi kedua di belakang Dani Pedrosa, namun dia hanya finish di posisi keempat. Kegagalannya meraih podium disebabkan oleh pemilihan ban keras ketika race berlangsung. Hasilnya, pembalap Yamaha itu gagal mematahkan dominasi tim Honda dalam lomba MotoGP Ceska.
Menurut Spies, meski cuaca dalam keadaan panas selama balapan berlangsung, Lorenzo tetap memilih ban keras. Dia mematok pada kejadian di seri kualifikasi Sabtu lalu, saat itu ia menggunakan ban keras dan hasilnya dia dapatkan start di posisi kedua.
“Itu hanya kesalahan buruk dan ia memiliki gaya yang berbeda dengan memilih ban keras. Dia (Lorenzo) berada dalam suatu keadaan yang sulit, dimana pernah terjadi pada saya waktu di Laguna dengan masalah pada ban belakang,” ujar Spies seperti disitat Motorcyclenews, Senin (15/8/2011).
“Balapan itu keras, saya ingin berhenti setiap lap terakhir kesembilan saya berusaha sekeras mungkin dan tidak membuat terlalu banyak kesalahan saya tidak jatuh dan begitu hingga selesai. Itu hasil yang bagus balapan yang sulit bagi fisik saya,” pungkasnya.
Padahal akhir pekan itu sulit baginya, setelah ia diganggu oleh saraf yang terjepit di lehernya, yang menyebabkan sakit parah dan mati rasa di lengan kirinya. Sedangkan bagi Lorenzo, dia tertinggal 32 poin dari pemimpin klasemen Casey Stoner.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar