Dalam usaha merebut kembali mahkota juara MotoGP, Jorge Lorenzo secara khusus mewaspadai beberapa nama yang ia sebut sebagai rival. Salah satunya adalah rekan setimnya sendiri di Yamaha, Ben Spies.
Lorenzo sukses menjuarai MotoGP musim 2010, tetapi nomor 1 hanya berhak ia pampang selama satu musim saja karena di 2011 ia gagal mempertahankan gelar.
Di musim 2011 tersebut, Honda tampil sangat dominan dengan Casey Stoner merebut kemenangan demi kemenangan sampai akhirnya di akhir musim menjadi kampiun.
Lorenzo sendiri hanya menempati posisi kedua klasemen akhir dengan selisih 90 poin dari Stoner yang menempati posisi di atasnya.
Untuk MotoGP 2012, yang rencananya akan mulai bergulir pada 8 April di Losail, Stoner jelas akan jadi rival utama yang mesti bisa diasapi Lorenzo untuk kembali juara. Tetapi, Lorenzo tak cuma mewaspadai Stoner saja.
"Ada banyak rival, Stoner, Dani Pedrosa, Valentino Rossi, Andrea Dovizioso, juga Spies," sahut Lorenzo menanggapi pertanyaan dalam acara Meet and Greet yang dihelat Yamaha di Atrium Plaza Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Jumat (13/1/2012).
Spies cukup diperhitungkan Lorenzo karena menilai bahwa rekannya di Yamaha selama dua musim terakhir itu terus memperlihatkan kemajuan.
"Ia sangat berbakat, setiap tahun ia jadi lebih kompetitif. Aku ingin bisa terus berada di depannya, tapi tidak akan mudah," terang Lorenzo, seraya menegaskan kalau hubungannya dengan Spies di dalam tim Yamaha sangatlah harmonis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar