ARAGON – Jorge Lorenzo tidak bisa berkata apa-apa selain menerima kekalahannya dari Marc Marquez pada MotoGP Aragon. Sang juara dunia mengaku sudah menampilkan performa terbaiknya.
Lorenzo sebenarnya tampil gemilang pada balapan kali ini di mana dia langsung menggebrak dan memimpin balapan, meski start dari urutan dua. Pembalap andalan Yamaha Factory ini bahkan sempat membuka jarak hingga dua detik dari duo Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa di belakangnya.
Keuntungan bagi Lorenzo semakin besar, ketika pada lap keenam Marquez dan Pedrosa terlibat insiden senggolan yang membuat Pedrosa terjatuh, sementara Marquez melebar.
Namun, insiden tersebut ternyata tak lantas membuat Lorenzo nyaman memimpin balapan. Perlahan tapi pasti, Marquez sukses memangkas jarak hingga akhirnya ketika balapan menyisakan enam lap, rookie sensasional Repsol Honda tersebut sukses menyalip Lorenzo hingga akhirnya mengklaim podium pertama.
“Seperti biasanya, saya langsung mencoba membuka gap di awal , tapi ketika Marc (Marquez) berhasil memangkas jarak, saya mencoba tenang dan menyimpan energi untuk terus bertarung dengannya hingga akhir balapan,” tutur Lorenzo di situs resmi MotoGP usai balapan.
“Sungguh, dia (Marquez) sangat tangguh sepanjang akhir pekan. Saya sudah menekan gas pol untuk tetap dekat dengannya, tapi itu mustahil. Tak ada alasan, dia sangat cepat hari ini dan kami harus melupakan hasil ini dan fokus untuk balapan berikutnya,” tandasnya.
Dengan hasil ini, Lorenzo membutuhkan kerja ekstra keras di empat balapan tersisa jika ingin mempertahankan mahkota juaranya. Pasalnya, saat ini Lorenzo terpaut 39 poin dari Marquez di puncak klasemen.
Okezone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar