Blogger Widgets

Selasa, 31 Januari 2012

Motor Jorge Lorenzo Bakal Berlabur Oranye?

Yamaha resmi mengumumkan penandatanganan kerjasama dengan JX Nippon Oil & Energy Corporation (Eneos). Yang menarik, sponsor resmi baru Yamaha itu memiliki ciri warna oranye yang saat ini juga membalut tim rival, Honda.

JX Nippon Oil & Energy Corporation bergabung dengan Yamaha untuk menggantikan posisi Petronas yang mengumumkan pengunduran dirinya di akhir musim 2011 lalu.

"Kesepakatan ini menyambut masuknya perusahaan minyak dan energi itu sebagai Sponsor Baru Resmi dari Tim kelas primer Yamaha Factory Racing yang turun di Kejuaraan Dunia MotoGP," terang sebuah pernyataan di situs Yamaha MotoGP, Senin (30/1/2012).

Nama Eneos, merek dagang produk dari JX Nippon Oil & Energy Corporation, lantas santer dikait-kaitkan dengan Yamaha. Bukan isapan jempol karena itu lantas terbukti.

Namun demikian, belum dijelaskan apakah perjanjian ini akan berimbas kepada tampilan motor Jorge Lorenzo dan Ben Spies di lintasan MotoGP musim depan.

Dengan Eneos memiliki ciri warna kombinasi dari merah, oranye, dan putih, Yamaha yang musim lalu mengusung warna khasnya, biru, sangat mungkin tampil sedikit berbeda atau malah justru mirip-mirip dengan tim Repsol Honda yang memang didominasi warna oranye.

Lorenzo Bersinar Saat Tes Pra-Musim di Sepang

Pebalap Spanyol, Jorge Lorenzo, membuat kejutan setelah dirinya absen dari tiga balap terakhir musim 2011 karena cedera, dengan mencetak waktu tercepat pada hari pertama tes pra-musim MotoGP pada Selasa (31/1).

Yamaha mendominasi pembukaan pembukaan tes selama tiga hari di Sepang, di mana tiga pebalap mereka berada di posisi empat besar, sementara juara 2011 Casey Stoner dari Australia, masih harus menepi karena menderita cedera punggung, ketika timnya memperkenalkan sepeda motor 1000cc dia yang baru.

Sesi tes ini ditandai oleh momen emosional bagi para pebalap, ketika mereka kembali ke Sepang untuk pertama kalinya, sejak pebalap Honda Marco Simoncelli meninggal di sirkuit ini, akibat kecelakaan fatal di MotoGP Malaysia, pada Oktober.

Pada Senin, ofisial-ofisial tim Honda meletakkan karangan bunga di turn 11, tempat di mana Simoncelli tewas, dan mengadakan mengheningkan cipta.

Lorenzo, mengakhiri musim 2011 lebih cepat setelah ia mendapat cedera saat melakukan pemanasan di Grand Prix Australia.

Namun ia mencetak waktu tercepat pada Selasa di atas sepeda motor Yamaha dia, dalam kondisi yang panas dan lembab, dengan catatan waktu 2 menit 01,657 detik, sementara kompatriotnya, Dani Pedrosa yang menunggangi Honda menjadi pembalap tercepat kedua, dengan torehan waktu 2 menit 02,003 detik.

Pebalap Yamaha, Carl Crutchlow dari Inggris, berada di peringkat ketiga terbaik dengan catatan waktu 2 menit 02,221 detik, sedangkan rekan setimnya, Ben Spies dari AS, menyusul dengan 2 menit 02,234 detik.

Musim ini MotoGP memakai sepeda motor 1000cc, menggantikan sepeda motor 800cc yang dipakai pada tahun lalu.

Kegagalan Stoner untuk tampil menimbulkan pertanyaan apakah dirinya mampu menjaga penampilan terbaiknya dengan sepeda motor baru, setelah dirinya menderita cedera punggung ketika melakukan pemanasan sebelum tes pada pagi hari.

Pedrosa mengabaikan kekuatan Yamaha, dengan mengatakan bahwa dirinya masih berupaya mendapatkan irama untuk Honda barunya.

"Saya terfokus pada diri sendiri. Sepanjang waktu saya sendirian di trek dan tidak bercampur dengan pebalap-pebalap MotoGP lainnya. Saya berharap dapat lebih baik besok. Besok kami akan memulai (untuk menemukan) settingan yang tepat di sepeda motor," ucapnya.

Sesi pagi sempat ditunda karena hujan membuat seluruh area sirkuit basah. Juara dunia sembilan kali, Valentino Rossi, yang kesulitan mencetak prestasi pada musim 2011, menjadi pebalap kelima tercepat, dengan torehan 2 menit 02,392 detik di atas Ducati Desmosedici GP12 dia.

Tes ini akan berakhir pada Kamis, dan diikuti dengan sesi latihan sepanjang tiga hari lain yang akan dimulai pada 28 Februari. Musim MotoGP 2012 akan secara resmi dimulai pada 8 April di Qatar

Lorenzo Merasa Yamaha Punya Potensi Besar

Pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, senang dengan aksi perdananya menunggang YZR-M1 mesin 1.000 cc pada latihan resmi pra-musim MotoGP 2012 di Sepang, Malaysia, Selasa (31/1/12). Juara dunia 2010 ini merasa timnya punya potensi untuk merajai era perdana MotoGP mesin 1.000 cc ini.

Pernyataan Lorenzo sangat beralasan, karena dia mencatatkan diri sebagai pebalap tercepat pada hari pertama latihan ini. Padahal, ini merupakan aksi perdananya pasca-cedera putus jari manis tangan kanan akibat kecelakaan di Philip Island, Australia, bulan Oktober lalu.

Pebalap nomor satu Yamaha ini mencatat waktu lebih cepat 0,3 detik atas rivalnya dari tim Repsol Honda, Dani Pedrosa. Sementara itu rekan setim Pedrosa, yang berstatus juara bertahan, Casey Stoner, tak bisa menyelesaikan sesi hari pertama ini karena mengalami cedera ringan pada punggung, saat melakukan pemanasan.

"Saya sangat senang dengan hari ini karena sangat positif, meskipun baru pertama menunggang motornya," ujar pebalap asal Spanyol tersebut.

"Yamaha sudah bekerja sangat keras sepanjang musim dingin untuk M1 ini. Saya bisa dengan sangat mudah ketika harus beradaptasi dengan gaya membalapku untuk motor ini, dan saya bisa melihat potensinya yang besar.

"Kami masih memiliki banyak area yang bisa ditingkatkan, sehingga saya menantikan untuk memulainya lagi besok."

Mantan juara dunia dua kali kelas 250 cc ini pun mengakui, cederanya tak mengganggu. Tak ada efek akibat operasi penyambungan jarinya tersebut.

"Saya juga sangat senang, karena jariku baik-baik saja dan sama sekali tidak memberikan efek saat aku membalap," terang Lorenzo.

Minggu, 22 Januari 2012

Stoner: Lorenzo Rival Terberat Saya

Juara MotoGP 2011, Casey Stoner ingin kembali meraih gelar juara pada musim balapan 2012 nanti. Namun, terlepas dari ketatnya persaingan di musim 2012 yang akan datang, Stoner lebih mewaspadai Jorge Lorenzo sebagai saingannya.

Seperti diketahui, pembalap Repsol Honda ini berhasil tampil dengan gemilang pada musim 2011 dan dengan mulus meraih gelar juara. Pada akhir musim dirinya berhasil mejadi pemuncak klasemen dengan torehan 350 poin, sedangkan Lorenzo menempelnya di posisi kedua dengan 90 poin.

Oleh karena itu, Stoner lebih mewaspadai pembalap asal tim Yamaha tersebut. Ia menilai Lorenzo telah tampil cukup kompetitif dan akan menjadi pesaing terkuat baginya dalam meraih gelar juara kembali.

“Jorge (Lorenzo) akan menjadi pesaing utama saya. Ia telah menjadi juara pada 2010 dan menempati posisi kedua di tahun 2011. Dirinya akan selalu muncul di sana untuk kembali bertarung, “ ujar Stoner seperti dikutip AS, Minggu (22/1/2012).

Selain menilai Lorenzo sebagai penghambatnya di musim depan, ia juga meyakini pembalap Andrea Dovizioso akan ikut kedalam persaingan sengit bersama tim barunya.

Namun, pada musim 2012 nanti Stoner menyayangkan ajang balapan kali ini harus berlangsung tanpa Marco Simoncelli yang meninggal di seri Valencia musim lalu.

“Sungguh disayangkan kita harus kehilangan Marco (Simoncelli) yang saya cukup yakin akan ikut dalam persaingan di musim depan,” pungkasnya.

Ini yang Dilakukan Lorenzo Saat Cemas dan Tegang


Pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, mengaku kerab merasa cemas dan diliputi perasaan menegangkan menjelang sebuah balapan. Tetapi, juara dunia MotoGP 2010 ini punya resep untuk menghilangkan ketegangan tersebut.

"Ketika sedang dalam situasi yang menegangkan dan cemas, saya mendengarkan musik beraliran rock. Selain itu, meditasi juga bisa mengatasi hal tersebut," ujar Lorenzo, dalam wawancara pekan lalu di Hotel Mulia, Jakarta.

Pebalap asal Spanyol ini menambahkan, grup musik yang menjadi favoritnya adalah "Linkin Park" dan "Red Hot Chili Peppers". Maka, sebagian besar lagu yang dinikmati adalah dari dua grup tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Lorenzo juga berbicara tentang bakat lain yang dimilikinya. Mantan juara dunia dua kali kelas 250 cc ini mengaku dirinya juga diberikan talenta sebagai seorang pelukis, meskipun bakat itu tak berkembang dengan baik karena dia harus fokus melakukan tur keliling dunia untuk balapan.

"Tak ada yang tahu tentang hidup ini. Tetapi ketika masih kecil, saya suka melukis," ujar Lorenzo, menjawab pertanyaan tentang pilihan hidupnya jika dia bukan seorang pebalap.

"Saya seorang yang artistik dan suka melukis, meskipun sekarang mungkin sudah berkurang karena tak pernah latihan. Tapi saya masih punya imajinasi yang tinggi," tambahnya.

Sebagai bukti dirinya masih imajinatif, Lorenzo menuturkan bahwa dia sendiri yang mendesain nomor 99 yang akan dipakainya pada MotoGP musim 2012. Hanya saja, pria yang suka dengan logo Rock Star (menjadi sponsornya) ini tak mau membeberkan apapun tentang model desainnya tersebut. "Nanti tidak menjadi kejutan," kilahnya.

Mengidolakan Messi dan menyukai Ronaldo

Lorenzo juga punya hobi bermain sepak bola. Dia mencoba untuk bernostalgia, bahwa ketika kecil kerab memainkan olahraga tersebut, meskipun sekarang tak terlalu sering lagi karena lututnya sakit. Posisi favoritnya adalah striker, dan klub kesayangan adalah Barcelona.

"Sebagai fans Barcelona, saya mengidolakan Lionel Messi. Meskipun demikian, saya juga menyukai pemain Real Madrid, Cristiano Ronaldo, karena dia memiliki karakter yang kuat," jelas runner-up MotoGP 2011 ini.

Tentang peluang Barcelona pada musim ini, Lorenzo punya pandangan bahwa Carles Puyol dan kawan-kawan sulit mempertahankan gelar juara La Liga. Akan tetapi, Barca berpeluang besar menjadi juara Liga Champions.

"Di liga tampaknya sulit untuk menjadi juara. Tetapi di Liga Champions, saya yakin Barcelona yang menjadi juara," ujar Lorenzo, yang mengaku tak terlalu menyukai dunia hiburan malam alias dugem, karena dirinya lebih senang menikmati momen yang tenang.

Kamis, 19 Januari 2012

Lorenzo: Jagalah Keindahan Indonesia

Jakarta - Jorge Lorenzo bercerita sedikit soal hobinya berselancar di dunia maya. Ia menyebut Indonesia sebagai negara keduanya dan ingin mengunjungi negeri ini kembali dengan status sebagai juara dunia.

Lorenzo memang cukup aktif di dunia social networking. Akun Twitter-nya sudah di-follow 382.027 orang, sementara akun resmi Facebook-nya diikuti oleh 403.371.

Tak hanya itu, Lorenzo juga dikenal menyukai sepakbola, dan dia adalah fans seorang fans Barcelona, dan bertempat tinggal pula di kota tersebut.

Detiksport mendapat kesempatan mewawancarai juara dunia MotoGP 2010 ini di Hotel Mulia, Senayan, Minggu (15/1/2012) pagi WIB. Berikut petikan wawancara yang dilakukan bersama beberapa media yang diundang PT Yamaha Kencana Indonesia.

Selamat Malam, Jorge. Apa kabarnya? Senang datang kembali ke Indonesia

I'm fine, Thank You! Senang rasanya bisa kembali ke Indonesia lagi.

Pertanyaan pertama saya. Selama libur pra musim ini, apa yang Anda lakukan?

Saya lebih banyak melakukan latihan fisik. Saya berlari di gunung, Selasa dan Rabu saya berlatih pilates dan yoga. Kamisnya saya bermain motorkros dan hampir sepanjang minggu saya berlatih demi persiapan untuk musim baru.

Lalu apa kegiatanmu sehari-hari ketika tidak sedang membalap?

Saya suka mendengarkan musik, bermain video game, bermain internet di komputer saya dan bermain dengan teman-teman saya. Hidup itu cuma sekali, jadi Anda harus menikmatinya

Jenis musik apa yang Anda sukai?

Saya suka sekali Linkin Park, Red Hot Chili Peppers, Nirvana, Phil Collins. Tergantung momen juga sih.

Saya tahu Anda adalah seorang fans fanatik sepakbola dan Barcelona ada klub favorit Anda. Kenapa Anda memilih itu ?

Barca? Hmmm. saya tinggal di Barcelona. It lah salah satu mengapa saya memilih Barca. Selain itu saya suka Barca karena mereka bermain dengan sangat baik, mereka banyak memainkan passing dan bola. Saya menyukai mereka permainan mereka dan mereka diisi banyak pemain berbakat.

Bagaimana peluang Barca menjuarai La Liga musim ini? Saat ini mereka tengah tertinggal 5 poin dari Real Madrid di puncak.

Saat ini lebih sulit untuk Barca untuk menang, karena Madrid tengah unggul lima poin. Tapi bagi saya tim terbaik tetap Barca dan mereka akan menyusul Madrid. Mudah-mudahan mereka mendapat beberapa kekalahan.

Sebagai orang Spanyol tentu Anda mendukung negara Anda untuk menjadi juara lagi di Piala Eropa. Menurut Anda siapa pesaing terberat Spanyol Di Piala Eropa?

Portugal, Inggris, Jerman dan juga Italia.

Ok Jorge, kini saya ingin bertanya soal Twiitter. Follower Anda itu terbanyak kedua dari Indonesia, setelah Madrid. Apa pandangan Anda soal ini?

Saya terkejut mengetahui itu. Contohnya saja Facebook, fans saya di Jakarta lebih banyak dibandingkan di Madrid. Itu berarti saya lebih terkenal di Indonesia dibandingkan di negara saya. It's amazing dan sulit dimengerti memang. Namun, itu artinya Indonesia punya kultur untuk menyukai balapan lebih besar. Itulah mengapa saya mencintai Indonesia.

Indonesia itu negara kedua saya, saya tidak pernah ke negara lain sesering saya ke Indonesia jika saya tidak sedang membalap.

Mudah-mudahan saya bisa kembali ke Indonesia dengan menjadi juara dunia lagi dan menggelar pesta besar.

Ada pesan untuk masyarakat Indonesia dan khususnya para fans Anda?

Indonesia? Anda punya negara yang indah, jadi tolonglah jaga dan hormatilah itu. Juga untuk para fans yang mengikuti saya di televisi, twitter, dan facebook, Terima kasih banyak untuk cinta yang Anda berikan kepada saya. Saya tidak ingin mengecewakan Anda sekalian.

Selasa, 17 Januari 2012

Home | Sport Alasan Lorenzo Sangat Betah di Yamaha


Jorge Lorenzo mengaku sangat betah bersama Yamaha. Pasalnya, sejak tim asal Jepang itu merekrutnya pada 2008, dia mendapatkan apa yang melebihi ekspektasinya.

"Yamaha selalu memberikan yang maksimal dan saya merasa di level yang tinggi. Itu terlihat ketika pergi ke mana pun, saya mendapat penerbangan yang bagus dan ditempatkan di hotel yang indah. Pokoknya, Yamaha memberikan semua yang sebelumnya tidak pernah saya rasakan," ujar juara dunia 2010 tersebut dalam wawancara di Hotel Mulia, Jakarta, Minggu (15/1/2012).

Sebelum terjun ke MotoGP dan melakukan debutnya bersama Yamaha, Lorenzo sempat memperkuat tiga tim. Di kelas 125 cc selama tiga musim, pebalap Spanyol ini menunggang Derbi RS 125. Kemudian, pada musim pertama di kelas 250 cc, dia menunggang Honda RS250RW sebelum pindah ke Fortuna Lotus Aprilia (motor Aprilia RSW 250).

Pebalap berusia 24 tahun tersebut, yang menjadi juara dunia kelas 250 cc pada 2006 dan 2007, merasakan perhatian yang begitu besar dari Yamaha. Maka, tak heran jika dia tak sedikit pun punya keinginan untuk pindah ke tim lain selama masih mendapat kepercayaan penuh.

"Saya ingat pertama kali masuk rumah sakit. Dibandingkan dengan ketika masih di Aprilia, semuanya jauh berbeda. Yamaha menempatkan saya di rumah sakit yang begitu nyaman.

"Selain itu, Yamaha memberikan motor yang sangat bagus dan potensial untuk terus meraih prestasi, serta semuanya sangat maksimal," jelas Lorenzo, yang mengakui dirinya ingin menghabiskan karier di tim Garpu Tala tersebut.

Mengenai hubungannya dengan Ben Spies sebagai rekan setimnya, Lorenzo merasa tak ada masalah. Bahkan, menurutnya, mereka saling mendukung sehingga bisa tampil maksimal. Inilah yang tidak dirasakan ketika dirinya masih setim dengan legenda MotoGP yang sudah hijrah ke Ducati, Valentino Rossi.

"Ben adalah pebalap yang hebat, kuat, dan rendah hati. Ini menjadi motivasi agar tetap bisa bersamanya sehingga kami berdua bisa berusaha sekuat tenaga untuk mendorong hingga limit. Relasi kami juga sangat bagus."

Sebelum bertandem dengan Spies, Lorenzo lebih dulu menjadi rekan setim Rossi. Sayang, hubungannya dengan juara dunia tujuh kali MotoGP tersebut tidak harmonis, bahkan di garasi Yamaha terdapat tembok pemisah antara dirinya dan Rossi. Namun, tembok itu diruntuhkan sejak musim lalu ketika Rossi memutuskan pindah ke Ducati dan Spies yang sebelumnya menjadi andalan tim satelit Yamaha Tech 3 ditarik ke tim pabrik.

Lorenzo: Saya akan Lebih Kasar

elum pernah berlomba dengan motor mesin 1.000 cc tidak membuat pembalap Yamaha Factory Racing Jorge Lorenzo pesimistis menyambut MotoGP 2012. Sebaliknya, dia yakin bisa membalas kekalahannya pada MotoGP 2011 dari Casey Stoner (Repsol Honda). Lorenzo siap tampil lebih kasar untuk menaklukkan Yamaha M1 bermesin 1.000 cc.

"Dengan motor 1.000 cc, tidak bisa lagi menikung dengan smooth seperti halnya saat 800.cc," kata Lorenzo dalam wawancara dengan Jawa Pos di Jakarta kemarin (15/1). "Kuncinya adalah mengerem selambat mungkin menjelang tikungan, dan secepat mungkin melakukan akselerasi. Saya harus lebih kasar kepada motor, tidak boleh lagi seperti musim lalu," tandasnya.

Untuk bisa lebih kasar kepada motor, Lorenzo siap melakukan banyak perubahan gaya membalapnya. Selama ini, dia dikenal sebagai salah seorang pembalap yang paling smooth dalam menikung. Logo pribadinya, garis setengah lingkaran yang mengitari tanda x, memiliki arti kelebihan Lorenzo menyalip lawan dari sisi luar tikungan. Menggunakan motor 1.000 cc, Lorenzo siap meninggalkan kelebihan itu.

Dalam uji coba akhir tahun lalu di Valencia, Lorenzo absen. Saat itu Yamaha Factory Racing hanya menurunkan Ben Spies. Namun, Lorenzo sudah menjajal Yamaha M1 bermesin 1.000 cc dalam tes setelah berakhirnya MotoGP Republik Ceko di Sirkuit Brno pada pertengahan Agustus lalu. Saat itu, Lorenzo membukukan catatan waktu 1 menit 56,256. Dia hanya terpaut 0,085 detik dari Stoner yang membukukan catatan waktu tercepat.

"Saya sudah menjajal Yamaha M1 bermesin 1.000 cc. Saya yakin bisa lebih kompetitif musim ini dibandingkan musim lalu," kata Lorenzo dalam wawancara dengan Jawa Pos di Jakarta kemarin (15/1).

Menunggangi motor yang lebih besar, Lorenzo telah menyiapkan kondisi fisiknya agar lebih kuat. Itu dibutuhkan agar dia bisa lebih kasar kepada motornya nanti. Pembalap yang mengidolakan klub sepak bola Barcelona itu menyatakan lebih rajin ke gym.

Kepada Yamaha, dia juga telah meminta beberapa hal yang harus ditingkatkan dari Yamaha M1. Salah satunya adalah power. Musim lalu hal itu juga menjadi salah satu kelemahan utama Yamaha M1. Selain power," Lorenzo juga meminta akselerasi juga harus ditingkatkan.

Yamaha dan Lorenzo masih memiliki tiga kali uji coba lagi untuk menutupi kelemahan-kelemahan yang masih ada. Akhir bulan ini, kontestan MotoGP 2012 akan melakukan uji coba di Sirkuit Sepang, Malaysia. Uji coba itu akan menjadi tolok ukur awal berhasil atau tidaknya pengembangan yang dilakukan masing-masing tim. Pengembangan itu dilakukan atas hasil dua uji coba pada tahun lalu.

Setelah uji coba akhir bulan ini, sejatinya masih ada dua uji coba lagi. Sekali lagi di Sirkuit Sepang, plus sekali di Sirkuit Jerez, Spanyol. Namun, pada dua uji coba itu, tim-tim peserta MotoGP akan sulit melakukan perubahan besar pada motornya. Sebab, lomba perdana akan diselenggarakan April mendatang di Sirkuit Losail Qatar. Sehingga, siapa yang hebat pada uji coba di Sepang akhir bulan ini, dia berpeluang besar akan hebat sepanjang awal musim 2012 nanti.

Setelah tidak menjadi juara dunia, Lorenzo akan kembali menggunakan nomor lamanya 99. Sama seperti saat dia menyiapkan desain khusus ketika menggunakan nomor 1, penanda juara dunia, musim lalu, untuk musim 2012 Lorenzo juga akan membuat desain khusus nomor 99.

Seperti apa? "Tahun lalu, di Surabaya, saya mau memberikan sedikit bocoran. Namun, tidak untuk sekarang. Lihat saja nanti di Sepang, biar lebih surprise," elak Lorenzo.

Soal masa depannya, Lorenzo menyatakan ingin terus bersama dengan Yamaha. Itu sejalan dengan keinginan pabrikan asal Jepang tersebut yang menjadikan perpanjangan kontrak Lorenzo sebagai prioritas utama mereka. Akhir tahun nanti, kontrak Lorenzo bersama pembalap papan atas lainnya seperti Stoner, Valentino Rossi, dan Dani Pedrosa memang akan berakhir. Sehingga, bursa pembalap akan benar-benar ramai.

"Selama Yamaha kompetitif, saya ingin menghabiskan karir saya di tim ini. Sejak 2008 bergabung Yamaha di kelas utama, bisa disebut hanya musim lalu kami kurang memuaskan. Dan saya yakin kami akan membalasnya tahun ini," kata Lorenzo penuh keyakinan.

Kunjungan Lorenzo kali ini ke Indonesia adalah yang kelima. Rekan satu timnya, Ben Spies, sebenarnya juga ikut datang. Kemarin mereka memberikan klinik balap kepada beberapa pembalap lokal. Namun, Spies tidak ikut menemui wartawan karena sakit setelah memberikan klinik di Sirkuit Sentul.

Lorenzo Tak Percaya Kutukan Motor No.1

Musim lalu Jorge Lorenzo mendapat kehormatan memakai nomor 1 di motornya usai menjadi juara dunia. Ia pada akhirnya gagal menjadi juara, seperti meneruskan "kutukan" nomor untuk juara bertahan tersebut.

Sejak balapan motor kelas 500 cc berubah jadi MotoGP pada tahun 2002, setiap juara di musim sebelumnya akan diberikan pilihan untuk menggunakan nomor 1 atau tetap pada nomor yang ia pakai sebelum itu.

Sejak tahun 2002 hingga 2005, Valentino Rossi yang selalu jadi juara tak pernah memakai no.1 dan selalu memakai nomor favoritnya, yakni 46.

Rangkaian juara Rossi terputus di musim 2006 saat Nicky Hayden jadi juara dunia dan Hayden pun gagal mempertahankan gelarnya di musim 2007, karena Casey Stoner-lah yang menjadi juara.

Kutukan no.1 itu berlanjut lagi di tahun 2008 ketika Stoner harus merelakan gelarnya lepas ke tangan Rossi. Sampai akhirnya pada musim 2010 Lorenzo merebut gelar juara dunia dan memakai nomor 1 dengan desain khusus di motornya.

Apa daya Lorenzo pun nyatanya tak bisa mematahkan kutukan itu dan gelar juaranya harus direbut Stoner yang tampil gemilang di musim 2011.

Kini jelang bergulirnya musim yang baru, Lorenzo pun mendapat pertanyaan demikian dan ia pun mengaku tak percaya pada takhayul semacam itu. Bagi rider asal Spanyol itu kegagalannya mempertahankan gelar karena ia memang tampil buruk.

Bahkan Lorenzo tak ragu untuk menggunakan nomor satu itu di motornya musim 2013 jika ia menjadi juara musim ini.

"Saya tidak percaya (dengan kutukan itu). Yang ada cuma musim yang menggembirakan atau musim yang buruk," tukasnya dalam wawancara dengan sejumlah media termasuk detiksport, Minggu (15/1/2012) malam WIB.

"Saya tetap akan memakai no.1 lagi musim berikutnya jika musim ini saya juara. Terkadang memang saya pun tidak bisa menang terus," pungkas Lorenzo yang akan kembali menggunakan nomor favoritnya 99 musim ini.

Sabtu, 14 Januari 2012

Temu Jorge Lorenzo Diwarnai Kekacauan

Kesabaran penggemar dan pewarta yang menanti pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, memang diuji panitia penyelenggara. Undangan tertulis acara meet&greet digelar pukul 18.00 hingga 22.00 WIB. Ternyata sekitar pukul 20.00 WIB acara baru dimulai.

Penonton yang sudah kenyang dengan sajian makan malam dari Kafe Betawi akhirnya terhibur penantiannya dengan kemunculan Lorenzo di atas panggung. Pembalap asal Spanyol itu naik ke panggung dengan mengendarai Yamaha Jupiter Z, varian terbaru Yamaha.

Lorenzo pun segera menyapa hadirin. Pria berusia 24 tahun ini sempat pula mendapat pelukan dari penggemar wanita yang beruntung. Tak lama Lorenzo menjawab lima pertanyaan terpilih yang sudah ditulis para pewarta sebelumnya. Sayangnya karena tidak memegang mikrofon sendiri, suara juara MotoGP ini justru timbul tenggelam.

Akibatnya, jawaban dari Lorenzo tidak terdengar jelas. Apalagi duo presenter Steny Agustaf dan Yuanita yang mendampingi Lorenzo tidak mengulang jawaban pembalap kelahiran Palma ini. Padahal sejumlah pertanyaan menarik sudah mengemuka seperti tentang rencana balap terdekat, siapa musuh terberat.

Ketidakjelasan suara tersebut untungnya tertutupi dengan sikap ramah Lorenzo. Pemuda yang sudah lima kali ke Indonesia ini tak henti-henti mengumbar senyum dan bersedia bergaya lebih lama agar bisa diambil gambar oleh pewarta foto. Bahkan ketika ada sesi foto dengan peserta, Lorenzo terus tersenyum meski dikerumuni banyak orang.

"Mari kita tunjukkan bahwa bangsa Indonesia ini tertib," ujar Yuanita yang tak henti-henti mengingatkan. Karena waktu yang sempit, imbauan tersebut tampaknya diindahkan demi lebih dekat dengan sang bintang. Benar saja, beres acara sesi foto, Lorenzo digiring para penjaga untuk memasuki restoran. Tanpa ada secuil keterangan kepada media. Jam menunjukkan pukul 21.10 WIB, satu jam bersama, dua jam menunggu.

Pipi Jorge Lorenzo Lembut Bagaikan Bokong Bayi

Jakarta - Meski kunjungan Jorge Lorenzo ke Indonesia bukan untuk pertama kali, namun sambutan fans dan Yamaha di Indonesia tetap hangat diberikan kepada pembalap GP asal Spanyol yang satu ini.

Jorge Lorenzo pun mulai datang menyambut para fans Indonesia pada pukul 18.31 WIB dengan pengawalan cukup ketat. Acara pun mulai di gelar pada pukul 20.14 WIB. Teriakkan histeris para fans lorenzo begitu nyaring terdengar mengitari Plaza Epicentrum, Kuniangan Jakarta.

"Indonesia seperti negara kedua bagi saya, padahal ini kelima kali nya saya datang ke indonesia," ucap Jorge Lorenzo pada ajang Meet and Greet with Jorge Lorenzo, di Epicntrum Jakarta, Jumat (13/1/2012) malam.

Tidak tanggung-tanggung Jorge Lorenzo pun menerima patung Arjuna dari Yamaha, sosok Arjuna dirasa pantas untuk pembalap GP berkepala plontos ini, pasalnya sosok arjuna merupakan tokoh pewayangan sakti yang tampan dengan memiliki lebih dari satu istri.

Rasa gemas para fans lorenzo pun tidak terkendali, disaat Lorenzo menghampiri para Fans untuk berphoto bersama secara nekad Nasya(20) tahun mencium pipi sebelah kiri Lorenzo.

"Saya nekad saja memeluk Lorenzo dan mencium pipi lorenzo. Dan sumpah, pipi lorenzo itu lembut seperti pantat bayi. Dan habis itu saya langsung menyodorkan untuk spidol untuk menanda tangani baju yang saya kenakan ini," ujar fans sambil menggebu-gebu.

Wah apa benar yah pipi Lorenzo sama seperti bokong Bayi.

Jorge Lorenzo Dijahili Komeng di Lomba Makan Kerupuk

Juara dunia MotoGP 2010, Jorge Lorenzo, terlihat sangat menikmati suasana saat diundang tampil dalam tayangan talk show 'Bukan Empat Mata' yang dipandu komedian Tukul Arwana. Keceriaan tampak di raut muka Lorenzo saat ia mengikuti permainan lomba makan kerupuk.

Dalam tayangan tersebut, Jorge adu cepat makan kerupuk lawan pelawak Komeng, serta Cynthia Sari, pembawa acara yang acapkali nongol menemani Tukul dalam acara tersebut.

Perlombaan kerupuk itu berlangsung ricuh. Komeng menjadi biang keladinya dengan menggoyangkan tongkat penyangga kerupuk yang digantung dengan tali itu. Akibatnya, Jorge dan Cynthia jadi kesulitan melahap kerupuk tersebut.

Kejahilan komeng itu membuat Jorge dan semua penonton yang berada di studio Trans 7 itu tertawa. Tak satu pun di antara mereka berhasil menghabiskan kerupuk. Kendati begitu, Jorge sangat menikmati permainan itu. Bahkan, ia menjadi tidak berjarak dengan peserta lainnya, baik Komeng maupun Cynthia.

Beberapa saat kemudian, dalam suasana meriah Cynthia menawarkan kerupuk kepada Jorge. Tanpa basa-basi Jorge langsung memakan kerupuk yang diberikan Cynthia. Yang mengejutkan Jorge tiba-tiba merangkul dan mengajaknya makan kerupuk yang telah digigitnya secara bersamaan.

Kata Lorenzo, 'Indonesia is a Lovely Country.'

Atrium Plaza Epicentrum sudah dipenuhi penggemar pembalap MotoGP Spanyol, Jorge Lorenzo, sejak pukul 18.00 WIB Jumat, 13 Januari 2012. Mulai dari para ABG cewek, anggota komunitas motor Yamaha, hingga pewarta menanti dengan sabar pria 24 tahun ini.

Memang panitia mencetak undangan dengan tulisan dimulai pukul 18.00 WIB. Ternyata Lorenzo baru muncul 2 jam kemudian. Pemuda berambut cepak ini keluar dari sayap kiri panggung dengan mengendarai Yamaha Jupiter Z, seri terbaru pabrik otomotif asal Jepang.

Menghentikan motornya tepat di tengah panggung, Lorenzo yang mengenakan jaket biru yang dipadu celana jins kemudian menyapa: "Apa kabar," sembari melambaikan tangan. Sapaannya disambut riuh oleh tepukan penonton, terutama jeritan penggemar perempuannya.

Lorenzo memang bukan pertama kali ini ke Indonesia. Tahun ini merupakan tahun kelima juara MotoGP 2010 itu ke Indonesia. Pemuda kelahiran Palma, Spanyol, ini mengaku sangat suka Bali dan berkeinginan untuk lebih banyak mengeksplorasi kekayaan alam Nusantara. "Indonesia is a lovely country," ujarnya.

Menurut GM Marketing Yamaha Indonesia, sebagai duta merek Yamaha, Lorenzo dipastikan hadir dalam peluncuran varian baru sepeda motor Yamaha. Tahun ini saja, sejak Desember 2011 hingga Januari 2012, sekitar 500 penggemar Yamaha di Indonesia sudah mencicipi tarikan Yamaha Jupiter Z.

"Jupiter Z sangat bagus dan mudah dikendalikan," kata Lorenzo dalam promosinya. Anggota Yamaha Factory Racing ini mengemukakan Jupiter Z sudah sesuai dengan kondisi jalanan di Indonesia.

Peluk Cium & Suvenir Arjuna untuk Lorenzo


Untuk kali kesekian, Jorge Lorenzo menyambangi Indonesia. Dalam kunjungannya kali ini ia datang ke ibukota Indonesia, Jakarta, Lorenzo dapat suvenir Arjuna dan peluk cium dari fansnya.

Lorenzo sudah beberapa kali datang ke Indonesia. Kunjungannya pada bulan Januari 2012 ini bahkan merupakan yang kelima dalam lima tahun terakhir. Tak heran kalau sekali lagi ia menyebut Indonesia sudah seperti jadi rumah kedua untuknya.

"Indonesia sudah seperti jadi rumah kedua untukku. Aku selalu senang di Indonesia," ucap Lorenzo dalam acara Meet and Greet bersama 200 konsumen Yamaha di Atrium Plaza Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Jumat (13/1/2012).

Meski sudah kali kesekian datang ke Indonesia, sambutan untuk Kampiun MotoGP 2010 itu sendiri tetaplah besar. Ketika Lorenzo pertama datang ke lokasi acara pada pukul 18.31 WIB, sejumlah fans langsung berusaha merubung.

Namun begitu, kesempatan untuk minta tanda tangan atau foto bersama sang idola belum tersedia untuk para fans karena Lorenzo yang mendapatkan pengawalan cukup ketat dari panita, langsung dibawa masuk ke sebuah restoran untuk menanti acara resmi dimulai.

Penantian dua jam yang lantas harus dijalani mereka puk menyurutkan antusiasme fans Lorenzo. Maka ketika si pemuda Spanyol berusia 24 tahun itu masuk ke panggung dengan menunggangi Yamaha Jupiter Z warna putih pada pukul 20.24 WIB, sambutan meriah pun menyertai.

Di atas panggung, Lorenzo terus berusaha menebar senyum kepada para fansnya. Pujian pun tak sungkan ia lontarkan. "Banyak perempuan cantik di sini," tukasnya.

Setelah bercakap-cakap singkat, Lorenzo juga mendapat sebuah kejutan dari Yamaha Indonesia. Pria kelahiran 4 Mei 1987 itu diserahi oleh-oleh berupa suvenir patung Arjuna. Menurut panitia, karakter tokoh pewayangan tersebut memiliki kemiripan dengan sosok Lorenzo yakni hebat, teguh, dan perkasa.

Akan tetapi, ada satu hal lagi yang mungkin bisa membuat Lorenzo dimirip-miripkan dengan Arjuna, yakni sama-sama jadi pujaan lawan jenis.

Di acara ini, kaum Hawa memang terlihat sangat antusias menyambut Lorenzo. Tengok saja di sesi akhir, ketika Lorenzo turun dari panggung untuk foto bersama, dan langsung menghadapi kehebohan fans perempuannya yang sontak antre untuk sekadar foto bersama atau bahkan memeluk dan mencium.

"Baju ini nggak akan dicuci!" seru Nasya (20 tahun), yang bukan cuma sukses mendapatkan tanda tangan Lorenzo di bahu kanan kemejanya, tetapi juga berhasil memeluk dan cipika-cipiki dengan si idola.

Lorenzo: Spies Semakin Oke

Dalam usaha merebut kembali mahkota juara MotoGP, Jorge Lorenzo secara khusus mewaspadai beberapa nama yang ia sebut sebagai rival. Salah satunya adalah rekan setimnya sendiri di Yamaha, Ben Spies.

Lorenzo sukses menjuarai MotoGP musim 2010, tetapi nomor 1 hanya berhak ia pampang selama satu musim saja karena di 2011 ia gagal mempertahankan gelar.

Di musim 2011 tersebut, Honda tampil sangat dominan dengan Casey Stoner merebut kemenangan demi kemenangan sampai akhirnya di akhir musim menjadi kampiun.

Lorenzo sendiri hanya menempati posisi kedua klasemen akhir dengan selisih 90 poin dari Stoner yang menempati posisi di atasnya.

Untuk MotoGP 2012, yang rencananya akan mulai bergulir pada 8 April di Losail, Stoner jelas akan jadi rival utama yang mesti bisa diasapi Lorenzo untuk kembali juara. Tetapi, Lorenzo tak cuma mewaspadai Stoner saja.

"Ada banyak rival, Stoner, Dani Pedrosa, Valentino Rossi, Andrea Dovizioso, juga Spies," sahut Lorenzo menanggapi pertanyaan dalam acara Meet and Greet yang dihelat Yamaha di Atrium Plaza Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Jumat (13/1/2012).

Spies cukup diperhitungkan Lorenzo karena menilai bahwa rekannya di Yamaha selama dua musim terakhir itu terus memperlihatkan kemajuan.

"Ia sangat berbakat, setiap tahun ia jadi lebih kompetitif. Aku ingin bisa terus berada di depannya, tapi tidak akan mudah," terang Lorenzo, seraya menegaskan kalau hubungannya dengan Spies di dalam tim Yamaha sangatlah harmonis.

Lorenzo: Sangat Sulit untuk Juara

Jorge Lorenzo berharap mampu kembali meraih gelar juara MotoGP di musim mendatang. Meskipun begitu dia sangat sadar kalau untuk untuk mendapatkannya akan sangat sulit.

Pembalap Yamaha itu mengatakan kalau persaingan di musim baru nanti akan semakin ketat. Dan seperti yang sudah-sudah, dia mengaku sangat antusias untuk segera menggeber kembali motornya di lintasan serta beradu cepat dengan rider lain.

"Setiap tahun persaingan makin kompetitif. Sangat sulit untuk juara. Saya tidak tahu apakah akan juara, tapi mudah-mudahan berhasil," ungkap Lorenzo dalam acara 'Meet and Greet,' di Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Jumat, 13 Januari 2012.

"Saya sangat antusias untuk menghadapi persaingan tahun ini dan saya berharap yang terbaik," lanjutnya.

Mengenai pembalap yang akan menjadi pesaing utamanya nanti, juara dunia 2010 itu menyebut duo Honda, Casey Stoner dan Dani Pedrosa, serta mantan rekan satu timnya yang sejak musim bergabung dengan Ducati, Valentino Rossi.

"Saya pikir saingan terkuat adalah Casey Stoner, Valentino Rossi dan Dani Pedrosa," pungkas pria asal Spanyol tersebut.

Lorenzo sendiri datang ke Indonesia guna menyapa para penggemarnya yang berada di tanah air sekaligus menghadiri acara launching motor Yamaha terbaru, New Jupiter 7 white. Dia datang bersama rekan satu timnya sekarang, Ben Spies. Lorenzo sejauh ini sudah lima kali datang ke Indonesia.

Jumat, 13 Januari 2012

Hari Ini, Lorenzo Makan Malam dengan 200 Penggemar

Pembalap MotoGP Jorge Lorenzo menggelar jumpa penggemar sekaligus makan malam bersama dalam acara meet and greet di Atrium Plaza Epicentrum, Jumat pukul 18.00 – 22.00 WIB. Penggemar yang berhak menghadiri acara ini dipilih 200 orang dari seluruh pembeli produk Yamaha Jupiter Z periode Desember 2011 sampai Januari 2012.

“Pada acara itu, Lorenzo akan tanya jawab dengan penggemar dan wartawan,” kata Hyacintha Bonafacia, Public Relationship PT Yamaha Indonesia saat dihubungi, Kamis 12 Januari 2012.

Juara Dunia 2010 itu saat ini masih berada di India untuk kegiatan Yamaha. Besok siang, ia baru akan tiba di Jakarta menggunakan pesawat komersil. Tapi, pihak Yahama merahasiakan waktu kedatangan bintang ambasadornya itu.

Selama di Jakarta, pembalap asal Spanyol itu didampingi manajernya. Mereka akan tinggal di salah satu hotel berbintang lima di Jakarta. “Kami memang merahasiakan tinggalnya,” kata Hyacintha.

Sementara, pembalap Yamaha Ben Spies akan tiga sehari setelah Lorenzo. Ben sekarang ini masih berada di Amerika Serikat. Tapi, nantinya kedua pembalap andalan Yamaha itu akan bersama-sama memberikan coaching clinik kepada sepuluh pembalap Yamaha Indonesia dari ajang Yamaha Cup Race, pada Sabtu.

Kedatangan Lorenzo ini adalah kali kelima. Sejak 2008, pembalap yang menjadi ambasador produk Yamaha itu setiap tahun ke Indonesia. Di tahun 2009, ia datang bersama dengan Valentino Rossi yang saat itu masih menjadi pembalap Yamaha. Sedangkan untuk Ben, kedatangannya ke Indonesia ini bakal menjadi pengalaman pertamanya.

Tiba di Jakarta, Jorge Lorenzo tak Bisa Tidur

Duo pembalap Yamaha Factory Racing, Jorge Lorenzo dan Ben Spies, mengunjungi Jakarta hari ini. Itu berarti, 2012 merupakan tahun kelima beruntun Lorenzo datang ke Indonesia.

Walau sudah lima kali menempuh perjalanan panjang ke Indonesia, setiba di Jakarta, Jorge Lorenzo mengaku tak bisa tidur. Ia mengaku jet lag. Ihwal tak bisa tidur ini dikemukakan Jorge Lorenzo melalui akun twitternya.

"5.49 a.m. en Jakarta... llevo media hora despierto, no puedo dormir! I can't sleep more!! jet lag...," tulis Lorenzo berakun @lorenzo99.

Kunjungan kali ini, Pembalap asal Spanyol ini dikabarkan akan lebih menguatkan citra Jupiter Z White, produk iklan yang dibintanginya. Lorenzo juga akan meet and greet dengan 200 konsumen Yamaha terpilih.

Lorenzo dan juga Spies akan tampil bersama melakukan coaching clinic untuk 10 pembalap Yamaha dari ajang Yamaha Cup Race.

Sebelumnya, tahun lalu Lorenzo ke Bali untuk syuting iklan TVC New Jupiter Z white dan menemui fans setianya.

Syahrini Tolak Ajakan Dinner Jorge Lorenzo

Syahrini kembali mendapat kehormatan untuk tampil bersama bintang kelas dunia. Setelah David Beckham, kali ini giliran Jorge Lorenzo, pembalap MotoGP asal Spanyol.

Pembalap dunia ini menjadi bintang tamu dalam program 'Bukan Empat Mata' dan meminta Syahrini untuk tampil bersamanya. Meski awalnya Syahrini mengaku ragu menerima tawaran tersebut, akhirnya dia pun memutuskan bersedia tampil sebagai bintang tamu di acara itu.

Hal ini dibenarkan sang adik sekaligus manajernya, Rani. "Dia itu udah nggak mau awalnya karena kurang mengerti soal MotoGP. Tapi karena punya hubungan baik dengan Trans7 dan Mas Tukul jadinya ya udah dia mau," ujar Rani saat ditemui di Studio Trans, Mampang, Jakarta Selatan, Jumat 13 Januari 2012.

Toh, Syahrini mengaku senang atas tawaran itu. Bahkan, Syahrini mengaku kaget dengan pujian Lorenzo kepadanya. Saat syuting acara tersebut, ini kata Rani, Lorenzo mengatakan sangat menyukai Syahrini.

"Dia (Lorenzo) bilang udah tahu Syahrini dari televisi dan suka sama suaranya. Kayak boneka, katanya. Terus tadi diminta untuk dinner malam ini, Syahrini nggak mau, dengan alasan jadwalnya yang cukup padat," ujar Rani.

Wajah pelantun 'Sesuatu' ini memang belakangan makin kerap disorot kamera televisi. Terlebih, sejak ia dipilih untuk menyambut kedatangan David Beckham di Indonesia. Dia juga kini dikenal luas dengan 'Jambul Khatulistiwa' dan 'Bulu Mata Anti Badai'-nya.

Syahrini Ajak Jorge Lorenzo Goyang Jaipong

Jakarta - Heboh jambul khatulistiwa dengan David Beckham, kini Syahrini membuat sensasi baru dengan mengajak pembalap Motor GP, Jorge Lorenzo goyang jaipong.

"Pihak Trans 7 (Bukan Empat Mata) memberi bocoran, katanya Lorenzo senang berdansa. Nanti kalau diajak dansa, Syahrini bilang 'jangankan dansa nanti Syahrini akan ajak Lorenzo nari jaipong"," ujar Reindy, manajer Syahrini melalui telepon seluler, Jumat (13/1).

Tak hanya itu, Syahrini juga sudah mempersiapkan lagu terbaru miliknya yang berjudul Sesuatu, karena melihat sosok Lorenzo yang gigih.

"Bagi Syahrini Lorenzo itu sesuatu banget. Dia sangat bangga bisa bertatap muka dengan Lorenzo, pembalap yang pernah kecelakaan, bahkan sempat kehilang jari, tapi tetap bisa meneruskan karirnya di balap dan justru menanjak," paparnya.

"Bagi syahrini itu sesuatu banget. Jarang ada orang yang bisa bangkit seperti itu. Dan nanti diakhir acara, Syahrini akan menyanyikan lagu Sesuatu karya terbarunya ciptaan Charly khusus untuk Lorenzo," imbuh.

Rencananya, Jorge Lorenzo akan datang ke Indonesia sebagai brand ambassador produk motor. Dan, Syahrini akan bertemu dengan Lorenzo dalam acara Bukan Empat Mata yang tak disiarkan langsung pada Jumat (13/1) pukul 17.00 WIB.

Kamis, 12 Januari 2012

Seperti Lelucon, Pembalap Lorenzo Baru Dapat SIM

MADRID, (PRLM).Rabu, 11/01/2012 - 11:54 - Sebelum bertolak ke India untuk kegiatan promosi bagi Yamaha selama enam hari, Jorge Lorenzo menyempatkan waktunya untuk mengikuti tes tertulis guna mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM).

"Hi sobat! Walaupun ini kedengarannya seperti lelucon, saya baru saja lulus tes teori tertulis SIM motor," tulis Jorge Lorenzo di status Facebooknya yang beralamat di :).facebook.com/Jorge.Lorenzo.Official.

Banyak yang mengira jika "PorFuera" sudah mengantongi izin A1, banyak fansnya yang melihat Lorenzo mengendari skuter vintage-nya mengitari Kota Barcelona dan tes praktek harus dijalani oleh Juara Dunia MotoGP 2010 ini karena ia terlibat dalam promosi keselamatan bagi pengguna motor di Motoescuela.(Ton/A-147)

Jorge Lorenzo Berkunjung ke Jakarta Pekan Ini

Pembalap Yamaha Factory Racing Jorge Lorenzo berkunjung ke Jakarta pekan ini. Juara dunia MotoGP 2010 datang bersama pembalap Yamaha lain, Ben Spies. Duo pembalap Yamaha itu bakal menemui penggemarnya di Indonesia dan memberikan coaching klinik untuk sepuluh pembalap Yamaha Indonesia dari ajang Yamaha Cup Race.

“Indonesia seperti rumah kedua saya. Saya mencintai negara ini dengan perasaan yang terjalin dari hubungan emosional. Ini tahun kelima beruntun saya ke Indonesia dan selalu menyenangkan berada di sini,” kata Lorenzo dalam keterangannya kepada media melalui rilis yang diterima Tempo, Rabu 11 Januari 2011.

Lorenzo mengatakan kedatangannya ke Jakarta untuk promosi produk Yamaha, Jupiter Z White sekaligus berjumpa penggermarnya. Ia berharap antusiasme penggemar di Indonesia memberikan energi positif untuk memacu semangatnya.

Bagi Lorenzo Indonesia bukan negara asing. Sejak tahun 2008, setiap tahun ia ke Indonesia untuk untuk urusan iklan atau promosi produk Yamaha dan bertemu penggemarnya. Tahun lalu, ia berkunjung ke Bali untuk syuting iklan TVC New Jupiter Z white dan bertemu penggemarnya. Di tahun 2009, Lorenzo ke Indonesia bareng dengan Valentino Rossi yang saat itu masih berkostum Yamaha.

“Saya berharap dukungan dari fans Indonesia memberikan kepercayaan diri lebih bagi saya untuk berkompetisi di MotoGP tahun ini dan meraih gelar,” ujar Lorenzo yang tengah melakukan promosi Yamaha di India.

Nantinya, pembeli Jupiter Z periode Desember 2011 sampai Januari 2012 akan dipilih 200 orang yang berhak hadir dalam meet and greet dengan duo pembalap itu.

Rabu, 11 Januari 2012

Lorenzo: Indonesia Rumah Kedua Saya

Jakarta - Duo pembalap Yamaha Factory Racing, Jorge Lorenzo dan Ben Spies, akan mengunjungi Jakarta pekan ini. Lorenzo, yang sudah beberapa kali ke Indonesia, mengaku antusias dengan agendanya ini.

"Indonesia seperti rumah kedua saya. Saya mencintai negara ini dengan perasaan yang terjalin dari hubungan emosional. Ini tahun kelima beruntun saya ke Indonesia dan selalu menyenangkan berada di sini. Fans saya banyak di sini dan mereka selalu mendukung saya," papar Lorenzo dalam siaran pers Yamaha yang diterima detiksport, Rabu (11/1/2012).

Lorenzo pun berharap dukungan dari fans Indonesia untuk berkompetisi di MotoGP tahun ini dan meraih gelar.

Pada kedatangannya kali ini, Lorenzo akan lebih mengenalkan Jupiter Z white. Pembalap asal Spanyol itu juga akan meet and greet dengan 200 konsumen Yamaha terpilih yang membeli Jupiter Z periode Desember 2011 sampai Januari 2012.

Selain itu Lorenzo dan Spies juga akan menggelar coaching clinic buat para pembalap Yamaha Indonesia dari ajang Yamaha Cup Race.

Ini berarti merupakan kali kedua Yamaha mendatangkan dua pembalap MotoGP sekaligus.

Sebelumnya di 2009, Lorenzo dan Valentino Rossi yang kala itu berkostum Yamaha, menyapa Indonesia di empat kota.

Tahun ini pun istimewa karena Spies hadir perdana di Indonesia, sedangkan bagi Lorenzo menjadi tahun kelima beruntun sejak 2008 menyambangi Tanah Air. Di tahun pertama kedatangannya, Lorenzo tampil sebagai bintang tamu utama launching Vega ZR. Lalu di 2009 hadir pada peluncuran Jupiter Z dan tahun 2010 saat diluncurkannya Lexam. Tahun lalu Lorenzo ke Bali untuk syuting iklan TVC New Jupiter Z white dan menemui fans setianya.

Jorge Lorenzo dan Ben Spies Datangi Jakarta

Dua pembalap Yamaha Factory Racing, Jorge Lorenzo dan Ben Spies, akan mengunjungi Jakarta pekan ini. Kunjungan Lorenzo dan Spies untuk menjumpai para penggemar dan dan melakukan pelatihan buat para pembalap Yamaha Indonesia dari ajang Yamaha Cup Race.

Lorenzo yang hari ini tengah melakukan kegiatan promosi Yamaha di beberapa lokasi di India, dalam rilis yang diterima VIVAnews, menyampaikan sukacitanya kembali bertandang ke Indonesia.

”Indonesia seperti rumah kedua saya. Saya mencintai negara ini dengan perasaan yang terjalin dari hubungan emosional. Ini tahun kelima beruntun saya ke Indonesia dan selalu menyenangkan berada di sini. Saya berharap dukungan dari fans Indonesia bisa memberikan kepercayaan diri lebih bagi saya untuk berkompetisi di MotoGP tahun ini dan meraih gelar,” papar Lorenzo kepada Yamaha Indonesia.

Pembalap asal Spanyol itu juga akan berjumpa dengan 200 konsumen Yamaha terpilih yang membeli Jupiter Z periode Desember 2011 sampai Januari 2012. Acara 'Meet and Greet With Jorge lorenzo' ini dilangsungkan Jumat, 13 Januari 2012, pukul 18.00, di Atrium Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.

Lorenzo dan juga Spies, yang terbang langsung dari Amerika Serikat, juga akan tampil bersama melakukan pelatihan untuk 10 pembalap Yamaha dari ajang Yamaha Cup Race.

Ini adalah kedua kalinya Yamaha mendatangkan dua pembalap MotoGP sekaligus. Sebelumnya di 2009, Lorenzo dan Valentino Rossi yang kala itu berkostum Yamaha, menyapa Indonesia di empat kota. Tahun ini pun istimewa karena Spies hadir perdana di Indonesia, sedangkan bagi Lorenzo menjadi tahun kelima beruntun sejak 2008.

Selasa, 10 Januari 2012

Yamaha Datangkan Ben Spies & Lorenzo

JAKARTA – Di awal 2012 ini PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) selaku agen tunggal pemegang merek Yamaha di Indonesia akan mendatangkan dua pembalap MotoGP Ben Spies dan Jorge Lorenzo.

“Ya, dua pembalap Yamaha, Ben Spies dan Jorge Lorenzo akan datang ke Indonesia. Mereka akan datang menyapa penggemarnya yang berada di Indonesia pada 13 hingga 15 Januari 2012 ini,” jelas Indra Dwi Sunda, PR & Corporate Communication Head, PT Yamaha Motor Kencana Indonesia, saat dihubungi Okezone, Selasa (10/1/2012).

Indra menambahkan, maksud kedatangan dua pembalap itu yakni untuk menyapa para penggemarnya yang berada di Indonesia dan sekaligus untuk memberikan coaching clinic kepada para pembalap Yamaha di Indonesia.

“Karena Ben Spies baru pertama kali datang ke Indonesia, ia datang hanya untuk menyapa penggemarnya saja di Indonesia. Namun, untuk Lorenzo, ia datang sekaligus untuk memberikan coaching clinic kepada para pembalap Yamaha yang berada di Indonesia,” tambah Indra.

Selama tiga hari tersebut, kedua pembalap Yamaha yang berlaga di MotoGP akan disibukan dengan berbagai aktivitas, mulai dari jumpa fans, hingga coaching clinic dengan pembalap Yamaha di Indonesia. Semua pembalap Yamaha di Indonesia akan mendapatkan materi mengenai cara balapan yang baik dan benar.

Sementara itu, di lain hal, YMKI sendiri selama 2012 ini akan meluncurkan beberapa produk terbarunya dari berbagai varian, baik matic maupun bebek dan akan ada beberapa perubahan warna dan striping untuk memberikan kesan segar dan tidak membosankan pada beberapa produk yang sudah ada.

“Di 2012 ini kami memiliki rencana untuk mengeluarkan beberapa produk terbaru. Namun untuk varian apa, itu masih menjadi rahasia. Jadi, tunggu saja tanggal mainnya, entah itu varian matik ataupun bebek,” tutup Indra.

Lorenzo & Spies Bakal Berkunjung ke Indonesia

Jakarta - Duo rider MotoGP dari tim Yamaha, Jorge Lorenzo dan Ben Spies, dijadwalkan untuk menemui penggemarnya di Indonesia pertengahan bulan ini.

"Mereka ke sini untuk menemui fans setia mereka di Indonesia," ujar PR Corporate & Communication Head Yamaha Indonesia Indra Dwi Sunda kepada detikOto.

Bagi Lorenzo yang tahun lalu tidak menuntaskan balapan karena jatuh dan menjalani operasi penyambungan jarinya ini berarti merupakan kunjungan ketiganya ke Indonesia.

Lorenzo pertama kali mengunjungi Indonesia di akhir 2008, lalu kemudian kembali berkunjung di akhir 2009.

Sedangkan untuk Spies, ini merupakan kunjungan resmi pertama ke Indonesia. Ketika ditanya apakah kehadiran dua pembalap Yamaha ini untuk meluncurkan motor baru, Indra mengelaknya.

"Nggak, mereka cuma datang saja kok," ujarnya.

Lorenzo Dukung India Gelar MotoGP

New Delhi - India sudah punya sirkuit standar internasional dan telah menggelar satu kali balapan Formula 1. Jorge Lorenzo mndukung apabila negara tersebut juga bisa menghajat MotoGP.

Hal itu disampaikan Lorenzo menjelang kunjungannya ke New Delhi hari Rabu lusa bersama pabrikannya, Yamaha. Menurut rider Spanyol itu, Buddh International Circuit akan layak menjadi salah satu tempat balapan jet darat roda dua.

"Saya sangat bersemangat untuk datang ke India," ujarnya kepada Times of India. "Ini akan jadi kunjungan pertama saya ke negara ini, dan saya diberitahu bahwa budaya bersepeda motor terus berkembang pesat.

"Dengan dilengkapi salah satu trek balapan terbaik di dunia, dan sudah menggelar F1, kita boleh berharap India pun akan menjadi tujuan selanjutnya buat MotoGP, " sambungnya.

Pada balapan pertama F1 di Buddh International Circuit pada 30 Oktober lalu, Sebastian Vettel tampil sebagai juara, Jenson Button runner up, dan Fernando Alonso podium ketiga. Di hari balapan, sirkuit didatangi oleh 95 ribu penonton.

Minggu, 08 Januari 2012

Giliran Dovizioso Alami Patah Tulang

PEMBALAP MotoGP asal Italia, Andrea Dovizioso mengalami patah tulang selangka dan cedera parah di bagian tangan kanan. Akibat cedera tersebut, rider Italia itu terancam tak bisa mengikuti agenda uji coba pra musim yang akan digelar di sirkuit Sepang, 31 Januari hingga 2 Februari mendatang.

Kecelakaan dialami Dovizioso pada saat melakukan latihan motocross di fasilitas trek indoor yang dekat dengan rumahnya di Owensboro, Kentucky. Dalam beberapa hari, Dovizioso terpaksa harus dirawat di rumah sakit. Seluruh lengan dan sebagian tuhuhnya pun harus terus dibalut perban dalam proses penyembuhannya.

"Bermaksud menikung cepat saat ditikungan dengan naik motocross akhirnya saya langsung berada di rumah sakit dengan tulang yang patah. Saya telah mematahkan tulang lengan kanan saya saat ikut motocross," tulis Andrea Dovizioso di twitter.

Meski tangannya cedera, Dovi yang baru beberapa hari punya tato baru itu masih tetap melakukan hobinya twitter-an. Fans dan rekan-rekan sesama rider seperti Valentino Rossi, Marco Melandri, Julian Simon, dan Jorge Lorenzo pun mengucapkan rasa turut prihatin atas kejadian yang dialami Dovizioso.

"Setelah Nicky mengalami kecelakaan, kini Dovizioso pun mencederai dirinya sendiri sebelum uji coba motor pertama. Saya harap kedua pembalap itu bisa fit lagi saat berada di Sepang. Semoga saja," kata Valentino Rossi.

Rossi juga pernah mengalami cedera serius sampai patah tulang pada saat latihan motocross, hal itu terjadi pada dua tahun lalu. Selain Rossi, Nicky Hayden pun juga merasakan cedera akibat latihan motocross.

Pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo yang sedang gencar latihan motocross itu pun berharap Dovizioso bisa segera pulih. "Cepat sembuh Andrea, semoga kita bisa bertemu di Sepang," kata Lorenzo.

Beberapa kejadian buruk di mana Nicky Hayden dan Dovizioso mengalami kecelakaan pada saat libur panjang musim dingin sebelum MotoGP musim 2012 bergulir itu membuat tim dan rider harus lebih waspada mengikuti kegiatan latihan motor atau saat ikut kegiatan olahraga ekstrim.

Uji coba pra musim pertama MotoGP 2012 sudah semakin dekat waktunya yaitu pada bulan Februari, kegiatan ini penting agar para rider bisa melakukan setingan motor dan cepat menyesuaikan diri. Apalagi Dovizioso baru bergabung dengan tim Yamaha Tech3. Terbiasa memakai motor Honda, dia perlu menyesuaikan diri dengan motor berbeda dari yang dipakainya di musim lalu bersama Honda. Seri pertama MotoGP tahun ini akan dimulai di sirkit Losail Qatar pada tanggal 8 April 2012.