Blogger Widgets

Rabu, 10 November 2010

Lorenzo Perkasa, Rossi Masih Adaptasi

Kemarin dan hari ini, para pebalap MotoGP melakukan uji coba dengan tunggangan barunya di Sirkuit Valencia untuk musim kompetisi 2011. Ada Rossi dengan Ducati Desmosedici, Casey Stoner membesut Honda RC212V, dan juara dunia 2010 Jorge Lorenzo menunggang Yamaha YZR M1, plus para pebalap dari tim satelit.

Pada hari pertama kemarin, Lorenzo yang mengitari Sirkuit Ricardo Tormo sebanyak 38 lap. Pebalap asal Spanyol itu menjadi yang tercepat dengan waktu terbaiknya 1 menit 32,012 detik. "Kami mencoba sasis baru M1 untuk 2011 dan saya merasakan sangat baik, meski sebenarnya terlalu dini untuk mengatakannya," jelas Lorenzo.

Kejutan dilakukan Ben Spies. Mantan tim satelit Yamaha yang kini mengisi posisi Rossi itu hanya terpaut 0,866 detik di belakang rekan setimnya tersebut. "Untuk hari pertama tes, saya senang luar biasa dengan tim. Banyak hal baru, termasuk membesut motor pabrikan," ungkap pebalap asal Amerika itu.

Bagaimana Valentino Rossi dengan Ducati? "The Doctor" tampak masih melakukan penyesuaian dengan tunggangannya. Setelah melahap trek 46 lap, dirinya hanya mampu menempatkan diri tercepat di urutan kedelapan.

Meski belum menunjukkan hasil yang menggembirakan, penampilannya menjadi perhatian wartawan. Apalagi Ducati yang dikebut masih berwarna hitam dengan nomor start 46.

1. Jorge Lorenzo Yamaha Factory Racing 1:32.012 38
2. Ben Spies Yamaha Factory Racing 1:32.878 + 0.866 42
3. Andrea Dovizioso Repsol Honda Team 1:33.190 + 1.178 35
4. Casey Stoner HRC 1:33.261 + 1.249 27
5. Dani Pedrosa Repsol Honda Team 1:33.336 + 1.324 26
6. Colin Edwards Monster Yamaha Tech 3 1:33.513 + 1.501 49
7. Marco Simoncelli San Carlo Honda Gresini 1:33.578 + 1.566 39
8. Valentino Rossi Ducati Team 1:33.882 + 1.870 46
9. Alvaro Bautista Rizla Suzuki MotoGP 1:33.921 + 1.909 39
10. Nicky Hayden Ducati Team 1:33.998 + 1.986 35
11. Hector Barbera Paginas Amarillas Aspar 1:34.110 + 2.098 54
12. Randy De Puniet Pramac Racing Team 1:34.142 + 2.130 45
13. Hiroshi Aoyama San Carlo Honda Gresini 1:34.181 + 2.169 49
14. Loris Capirossi Pramac Racing Team 1:34.631 + 2.619 53
15. Cal Crutchlow Monster Yamaha Tech 3 1:34.924 + 2.912 40
16. Toni Elias LCR Honda MotoGP 1:35.808 + 3.796 45
17. Karel Abraham Cardion AB Motoracing 1:37.434 + 5.422 30

Upacara "2010 FIM Awards" di Valencia


VALENCIA, (PRLM).- Juara Dunia MotoGP musim 2010 Jorge Lorenzo terlihat berdiri di tengah panggung yang mengambil tempat di Palau de les Arts Reina Sofia di kota Valencia, Spanyol, Minggu (7/11) malam waktu setempat. Kegiatan itu merupakan bagian dari acara resmi yang diadakan oleh FIM bertajuk "2010 FIM MotoGP World Championship trophy" sebagai tanda berakhirnya musim balapan GP motor 2010, seperti dikutip Ultimatemotorcycling.

Upacara penganugerahan Award ini disiarkan ke seluruh dunia dengan dipandu oleh presenter BBC Jennie Gow dan presenter TVE Ernest Riveras, di puncak acara merupakan acara penyerahan tropi Juara Dunia MotoGP kepada pembalap asal Spanyol berusia 23 tahun Jorge Lorenzo.

Acara ini juga dihadiri oleh Gubernur Valencia Francisco Camps, Walikota Valencia Rita Barberá dan CEO Dorna Sports CEO Carmelo Ezpeleta ikut memeriahkan dalam acara penyerahan trofi kepada Jorge Lorenzo, sedangkan Presiden FIM Vito Ippolito dan Presiden dari Road Racing Commission Claude Danis mengalungkan medali Kejuaraan Dunia kepada "The Spaniard" Jorge Lorenzo.

Selain penyerahan hadiah berupa Award kepada Juara Dunia MotoGP juga dilakukan penyerahan hadiah bagi Juara Dunia Moto2 Toni Elias serta Juara Dunia kelas 125cc Marc Marquez.

Kategori lainnya untuk penyerahan Award meliputi "Rookie of the Year", "BMW M Award" yaitu Award bagi pembalap yang paling banyak meraih 'pole position' di kelas MotoGP, "Tissot Pole of Poles", "Best Grand Prix" serta untuk kategoti Juara Konstruktor.

Senin, 08 November 2010

happy ending Jorge Lorenzo

VALENCIA - Jorge Lorenzo layak disebut juara dunia MotoGP 2010 sejati. Itu setelah Lorenzo menyempurnakan titel juara dunia dengan memenangi balapan terakhir di Valencia kemarin (7/11). Berarti, pembalap Fiat Yamaha itu memenangi sembilan dari 18 seri sepanjang tahun ini.

Kemenangan di Valencia sekaligus sempurna karena diraih di depan publiknya sendiri. Pembalap 23 tahun Spanyol itu juga kali pertama berjaya di Valencia termasuk saat dirinya masih belum berada di kelas primer.

Lebih fantastis lagi, kemenangan di Valencia mengantarkan Lorenzo mencatat rekor poin sepanjang sejarah kelas primer. Dengan raihan 383 poin, Lorenzo mengalahkan 373 poin milik Valentino Rossi dua tahun lalu. Lorenzo sekaligus mencatat podium terbanyak (16 kali) dalam semusim.

"Bagi saya, mengakhiri musim di Spanyol dengan predikat juara dunia sekaligus meraih kemenangan di depan seluruh fans merupakan sesuatu yang spesial," kata Lorenzo di situs resmi miliknya.

Lorenzo tidak meraih kemenangan dengan mudah kemarin. Start di posisi kedua di belakang pembalap Ducati Marlboro Casey Stoner, Lorenzo sempat anjlok ke posisi kedelapan di belakang Rossi. Namun, bersama Rossi, kedua pembalap Fiat Yamaha itu berangsur-angsur merangsek ke depan.

Dalam upayanya itu, Lorenzo nyaris terjatuh setelah kaki kanannya bersenggolan dengan Marco Simoncelli (Honda Gresini) saat berebut posisi keempat. Tapi, dengan kesabaran dan ketenangannya, Lorenzo akhirnya menyalip Simoncelli di lap ketujuh dari 30 lap.

Pada lap kesepuluh, Lorenzo dan Rossi mampu menyalip tempat kedua milik Dani Pedrosa yang sepertinya masih bermasalah dengan cedera bahu. Padahal, Pedrosa sudah memulai balapan dengan baik sekalipun start dari posisi kedelapan (dan akhirnya finis peringkat ke delapan).

Alhasil, trio di depan terdiri dari Stoner, Rossi, dan Lorenzo. Pada lap ke-12, Lorenzo mampu menyalip Rossi yang terlalu fokus mengejar Stoner. Ketika balapan menyisakan tujuh lap, giliran Stoner yang di-overtake Lorenzo. Setelah itu, Lorenzo tak terkejar dan finis 4,576 detik di depan Stoner.

Sukses menyalip Pedrosa, Rossi, lalu Stoner dan diakhiri dengan kemenangan benar-benar tidak diduga Lorenzo. "Ini mungkin balapan tergila dalam karir saya!" teriaknya.

Sementara bagi Stoner, finis kedua di Valencia hanya membuatnya berada di peringkat keempat klasemen akhir. Stoner pun gagal memberi kado kemenangan di balapan terakhirnya bersama Ducati atau sebelum mengendarai Honda musim depan.

Begitu pula dengan Rossi yang akan mengisi posisi Stoner di Ducati tahun depan. Dengan hanya finis ketiga kemarin, The Doctor - sebutan Rossi - gagal mengeser Pedrosa di urutan kedua klasemen akhir. Itu berarti mengulang tiga tahun lalu saat Rossi harus puas berada di bawah Pedrosa.

Di sisi lain, Fiat Yamaha bisa tersenyum puas di Valencia kemarin. Selain karena kemenangan Lorenzo juga raihan Ben Spies. Pembalap yang akan menjadi tandem Lorenzo di tim utama tahun depan itu mampu finis keempat. Untuk meraihnya, Spies tampil luar biasa dengan mengalahkan Andrea Dovizioso (Repsol Honda) dan Simoncelli.

Padahal, Spies masih belum pulih sepenuhnya dari cedera dislokasi engkel kiri setelah terjatuh di balapan sebelumnya di Estoril, Portugal. Raihan rookie asal Amerika Serikat itu kemarin tentu bakal memotivasinya dalam uji coba pertama motor 2011 hari ini waktu setempat (8/11). Tes berikutnya baru digeber tahun depan di Malaysia.

Minggu, 07 November 2010

Stoner dan Rossi Berpisah di Podium

Valencia - Jorge Lorenzo mengukuhkan dominasinya bersama Yamaha dengan memenangi seri pamungkas 2010 di Valencia. Casey Stoner dan Valentino Rossi masih bisa naik podium sebelum pindah tim tahun depan.

Stoner, yang musim depan akan kembali ke tim lamanya, Honda, finish sebagai runner up di Valencia, Minggu (7/11), meskipun ia sempat memimpin balapan dari awal sampai tujuh lap terakhir, sebelum dikalahkan Lorenzo.

Adapun Rossi, yang memperkuat Yamaha sejak 2004, hari ini resmi berpisah dengan pabrikan yang telah ia beri empat gelar juara itu. Musim depan ia bergabung dengan tim asal negaranya Italia, Ducati, mengisi tempat yang ditinggalkan Stoner.

The Doctor menandai perpisahannya itu dengan menaiki podium nomor tiga. Itu adalah kali ke-85 ia menjejak podium sepanjang karirnya di kelas primer Grand Prix bersama Yamaha.

Stoner mulus memulai balapan sebagai pemegang pole. Marco Simoncelli juga mempertahankan posisinya di tempat kedua, sedangkan Lorenzo cukup kerepotan. Dani Pedrosa starter terbaik karena dari urutan delapan bisa cepat menyodok ke lima besar.

Setelah tiga tikungan Pedrosa bahkan sudah berada di posisi kedua. Namun ia kemudian dibalap oleh Nicy Hayden, untuk berada di belakang Stoner.

Di lap kedua Lorenzo begitu ngotot untuk mengalahkan Simoncelli yang berada di urutan keempat. Ia nyaris jadi korban atas kengototannya itu ketika hampir terjatuh saat mencoba menyerang Simoncelli tikungan.

Tubuh Lorenzo sampai terangkat dari jok motornya, tapi ia betul-betul beruntung dan piawai untuk tidak terlempar ke aspal. Walaupun tercecer, tapi sang juara dunia masih bisa melanjutkan perlombaan.

Dan Lorenzo bukanlah Nicky Hayden. Tidak dalam tekanan berarti dari rival di belakangnya, pembalap AS itu meluncur rebah karena terlalu kencang saat memasuki tikungan. Hayden terseret ke pasir, motor Ducati-nya terpelanting beberapa kali di udara. Hayden menutup musim ini dengan tidak menyenangkan.

Rossi mulai unjuk gigi di lap ketiga dengan mengambil posisi tiga besar dari Simoncelli. Lorenzo mengintip peluang yang sama, berharap bisa pula menyalip Simoncelli. Dan ia berhasil melakukannya di lap ketujuh, kali itu lebih mudah dibanding sebelumnya, ketika ia nyaris celaka.

Kini empat pembalap terbaik di musim ini bertarung dalam jarak dekat: Stoner, Pedrosa, Rossi dan Lorenzo.

Di lap 10 Rossi berhasil mendahului Pedrosa, dan Lorenzo mengikutinya pula. Honda kalah telak dari Yamaha. Ducati (Stoner) kini dikejar duo Yamaha. Rossi pun diburu rider Spanyol yang akan segera menjadi eks partnernya itu.

Rossi pada akhirnya harus mengakui keunggulan Lorenzo. Di lap 12 ia disusul dari sisi kiri. Lorenzo kini memburu Stoner untuk sebuah harapan memenangi seri pamungkas dalam statusnya sebagai juara dunia (baru).

Stoner, yang di seri sebelumnya di Portugal tidak finish karena terjatuh dari motornya, mulai dalam tekanan hebat sejak lap 17. Lorenzo tampak "buas" mengejar pembalap Australia itu. Selama beberapa putaran mereka bertarung dalam jarak rapat, sedangkan Rossi mulai kedodoran dan sepertinya harus puas di tempat ketiga.

Kesempatan untuk mengalahkan Stoner akhirnya menghampiri Lorenzo di lap ke-23. Dan ia mempertahankannya sampai tujuh lap ke depan untuk menyempurnakan musimnya sebagai juara dunia baru MotoGP, dengan meraih kemenangan di seri penutup di salah satu sirkuit di negaranya, Spanyol.

Hasil MotoGP Valencia:
1. Jorge Lorenzo Yamaha Factory 46:44.622
2. Casey Stoner Ducati Marlboro Team +04.576
3. Valentino Rossi Yamaha Factory +08.998
4. Ben Spies Yamaha Tech 3 +17.643
5. Andrea Dovizioso Honda HRC +19.106
6. Marco Simoncelli Honda Gresini +20.674
7. Dani Pedrosa Honda HRC +26.797
8. Hector Barbera Ducati Aspar +29.288
9. Alvaro Bautista Suzuki MotoGP +29.451
10. Randy de Puniet Honda LCR +29.860
11. Aleix Espargaro Ducati Pramac +31.761
12. Colin Edwards Yamaha Tech 3 +33.604
13. Marco Melandri Honda Gresini +36.622
14. Hiroshi Aoyama Honda Interwetten +38.968
15. Carlos Checa Ducati Pramac +56.169
16. Loris Capirossi Suzuki MotoGP -
17. Nicky Hayden Ducati Marlboro Team -

Puncak Lorenzo di Valencia

Jorge Lorenzo sudah mengunci gelar juaranya di Malaysia bulan lalu. Akan tetapi ia menyebut penampilannya di Valencia sebagai balapan terhebat yang pernah ia lakoni.

Pembalap Spanyol itu memandangnya demikian setelah memenangi seri pamungkas tahun ini di sirkuit negaranya itu, Minggu (7/11/2010). Ia mengalahkan Casey Stoner yang sempat mendominasi dari awal lomba sampai tujuh lap menjelang akhir balapan.

Yang membuat Lorenzo takjub dengan performanya adalah ia sempat tercecer ke posisi tujuh di lap-lap awal, setelah nyaris terjungkal dari motornya kala hendak mendahului Marco Simoncelli.

"Hari ini adalah balapan terhebat sepanjang hidupku. Salah satu balapan terindah buatku," ujar pria 23 tahun itu, seperti dikutip Autosport.

"Aku punya start bagus tapi di tikungan ketiga beberapa pembalap menyalipku. Lalu Simoncelli tidak memberiku fasilitas apapun untuk merangsek ke depan," sambungnya.

"Tapi aku tetap tenang, terus berkonsentrasi dan di setiap lap aku terus membaik. Pada akhirnya kami punya pertarungan yang sangat baik dengan Casey dan aku sangat senang dengan kemenangan ini."

Lorenzo memenangi sembilan dari 18 seri di musim ini, meraih gelar juara dunianya yang pertama di kelas tertinggi grand prix motor. Musim lalu ia runner up di bawah Valentino Rossi dan menduduki peringkat empat besar di musim debutnya di MotoGP (2008).

Selain mahkota juara, mantan juara dunia kelas 250cc itu juga menorehkan rekor baru sebagai pembalap yang memiliki poin paling banyak dalam satu seri, yakni 383, melampaui rekor sebelumnya atas nama Rossi (373) di tahun 2008.

Jorge Lorenzo Peringatkan Casey Stoner

Jorge Lorenzo memperingatkan Casey Stoner untuk tidak puas dulu meski start di posisi terdepan. Dia akan berjuang merebut kemenangan pertama di Valencia.
Stoner, juara dunia 2007, merebut posisi pole pada Grand Prix MotoGP Valencia. Dia unggul 0,331 detik di depan Lorenzo, pembalap Spanyol yang sudah memastikan diri merebut gelar juara dunia tahun ini.
Tapi, Lorenzo tak menyerah begitu saja. Dia berharap bisa melengkapi suksesnya menjadi juara dunia musim ini dengan berjuang merebut kemenangan pertama di Valencia.
Untuk melakukannya, pembalap Fiat Yamaha itu memang harus mengalahkan Stoner. Pembalap Australia yang segera meninggalkan Ducati itu tampil cemerlang dengan memenangkan tiga dari empat pemanasan dan kualifikasi.
Saya betul-betul senang dan bangga bisa berada di baris terdepan di depan penonton Spanyol, di kandang sendiri. Terutama membalap di sini, balapan terakhir selalu istimewa dan siapapun ingin tampil bagus, kata Lorenzo.
Dia menegaskan sudah berusaha keras agar bisa merebut posisi start terdepan. Tapi, diakuinya Stoner kali ini betul-betul lebih cepat.
Lihat saja, apakah kami bisa tetap mempertahankannya dalam balapan. Jika kami bisa menempelnya, kami bisa menantangnya. Kami akan mencoba berusaha semaksimal mungkin, tambahnya.
Lorenzo akan membalap dengan helm istimewa bertatahkan kristal pada balapan di kandang sendiri ini. X-Lite menganugerahi saya dengan helm khusus ini dan saya bangga. Terlihat seperti permata yang bersinar. Terima kasih untuk semuanya. Saya berharap bisa melakukan balapan yang bagus, katanya lagi.

Peringkat 10 teratas 2010

1.Jorge Lorenzo 383
2.Dani Pedrosa 245
3.Valentino Rossi 233
4.Casey Stoner 225
5.Andrea Dovizioso 206
6.Ben Spies 176
7.Nicky Hayden 163
8.Marco Simoncelli 125
9.Randy de Puniet 116
10.Marco Melandri 103

Lorenzo Sempurna

Jorge Lorenzo mencatat hasil sempurna pada seri penutup MotoGP di Valencia, Minggu (7/11/2010). Sempat terseok-seok di awal balapan, sang jawara dunia akhirnya memastikan podium teratas.

Ya, Lorenzo tak mengawali balapan di Valencia dengan baik. keluar dari garis start Lorenzo justru terperosok ke urutan lima. Kondisi tak memuaskan juga diraih rekan setimnya, Valentino Rossi yang melorot ke urutan delapan.

Lorenzo nyaris gagal menyelesaikan balapan ketika di lap kedua sempat keluar lintasan setelah bersenggolan dengan Marco Simoncelli. Beruntung, dia masih bisa mengendalikan YZR-M1 dan akhirnya kembali ke lintasan.

Sementara Lorenzo masih terseok-seok, Casey Stoner melaju tanpa banyak perlawanan. Hanya ada Dani Pedrosa yang mencoba menekan Stoner. Pembalap Australia bahkan anteng di posisi terdepan hingga dua pertiga balapan.

Namun, Rossi terus melaju dan membuntutui Pedrosa di urutan tiga. The Doctor bahkan memperbaiki catatan waktunya, memangkas jarak dengan Pedrosa.

Lorenzo pun tak tinggal diam melihat perebutan podium tak menyertakan dirinya. Ya, di lap 12 pria asal Spanyol menyodok ke urutan dua, melewati Rossi yang tetap di tempat ketiga. Sementara Pedrosa kian tercecer.

Lorenzo terus meneror Stoner yang masih berada di urutan depan. Pertarungan menarik juga ditunjukkan Andrea Dovizioso dengan Pedrosa yang berebut tempat keempat. Pedrosa, yang baru pulih dari cedera harus rela mengakui keunggulan Dovizioso tepat di lap 20.

Lorenzo akhirnya merebut tempat terdepan dari Stoner di tujuh lap tersisa. Stoner yang terlalu melebar berhasil di-overtaking Lorenzo yang memang berambisi menyabet kemenangan.

Stoner harus puas menempati runner up, sementara Rossi melengkapi posisi podium. Ben Spies juga tampil brilian di lap akhir dan berakhir melewati Dovizioso, Simoncelli, bahkan Pedrosa.


Hasil lengkap GP Valencia, Minggu (7/11/2010).
P Driver Team Time
1 Jorge Lorenzo Yamaha Factory 46:44.622
2 Casey Stoner Ducati Marlboro Team +04.576
3 Valentino Rossi Yamaha Factory +08.998
4 Ben Spies Yamaha Tech 3 +17.643
5 Andrea Dovizioso Honda HRC +19.106
6 Marco Simoncelli Honda Gresini +20.674
7 Dani Pedrosa Honda HRC +26.797
8 Hector Barbera Ducati Aspar +29.288
9 Alvaro Bautista Suzuki MotoGP +29.451
10 Randy de Puniet Honda LCR +29.860
11 Aleix Espargaro Ducati Pramac +31.761
12 Colin Edwards Yamaha Tech 3 +33.604
13 Marco Melandri Honda Gresini +36.622
14 Hiroshi Aoyama Honda Interwetten +38.968
15 Carlos Checa Ducati Pramac +56.169
16 Loris Capirossi Suzuki MotoGP +18.6
17 Nicky Hayden Ducati Marlboro Team +00.6

Senin, 01 November 2010

Inilah Faktor Lorenzo Menang Atas Rossi di Estoril

Jorge Lorenzo, pemuda berkarakter keras kelahiran 4 Mei 1987 ini, membuktikan keteguhan hatinya, menyempurnakan gelar Juara Dunia MotoGP 2010 di Sirkuit Estoril, Portugal.

Menjadi sempurna karena kemenangan itu juga seolah menegaskan ia pantas tak lagi berada di bawah bayang-bayang rekannya di Yamaha - yang bakal jadi seterunya musim depan - Valentino "The Doctor" Rossi.

Tak tanggung-tanggung, selisih watu hampir semblan detik ia torehkan saat mengangkangi Rossi di Estoril. Padahal, sebanyak 16 lap sebelumnya, Lorenzo berada di belakang Rossi.

Lorenzo memang start di urutan terdepan, pun Rossi mengambil alih balapan di lap-lap awal sebelum dibuntuti Lorenzo. Jatuhnya Stoner di lap kedelapan, hanya membuat duel head to head Rossi-Lorenzo, makin seru.

Pengalaman, kesabaran, dan kontrol emosi yang hebat membuat Lorenzo berhasil merebut posisi terdepan lewat sebuah overtaking yang mengagumkan di ujung tikungan pertama Sirkuit Estoril.

Ia terus memimpin hingga akhir balapan. Rossi yang terlihat berusaha keras, akhirnya finis di posisi kedua. Mengapa Lorenzo bisa begitu jauh keluar dari kejaran Rossi?

Trek Estoril yang berubah menjadi kering, setelah lembab pada sesi kualifikasi, menurut Rossi menjadi faktor utama. Itu sebabnya, saat trek belum begitu kering benar, Rossi mampu menjadi yang terdepan.

"Saya mengambil resiko di lap awal pada bagian yang basah karena saya percaya diri dengan kemampuan motor. Saya mendapatkan kecepatan yang bagus dan tetap di depan," ujar Rossi seperti dikutip Autosport.

Tapi sayangnya, ketika trek semakin kering, Rossi mengakui Lorenzo memiliki kecepatan yang lebih baik darinya. Usaha Rossi mengubah jalur lintasan untuk meningkatkan kecepatan tak berarti banyak, Lorenzo tak terkejar.

"Saya berusaha menempelnya di depan selama dua atau tiga lap dan saya berusaha sangat keras. Tapi, dia lebih cepat dari saya, jadi saya harus menyerah," papar Rossi.

Meski begitu, finis di posisi dua mampu memperbaiki posisi Rossi di klasemen umum menjadi peringkat ketiga, menggeser Stoner yang lagi-lagi jatuh.

Lorenzo memang sempurna di Estoril. Pun, musim depan secara tegas menyiratkan persaingan yang tak kalah sempurna, head to head Rossi-Lorenzo pastinya akan diwarnai oleh usaha keras Pedrosa, Stoner, dan pebalap lainnya guna menjadi yang tercepat di tiap sirkuit.

Minggu, 31 Oktober 2010

Pembuktian Lorenzo

ESTORIL - Jorge Lorenzo membuktikan dirinya layak menyandang gelar juara musim ini. Pembalap FIAT Yamaha kembali berhasil naik podium teratas pada GP Portugal 2010, Minggu (31/10/2010).

Lorenzo yang memulai balapan dari grid terdepan tampil semakin matang dengan semangat pantang menyerah hingga akhir balapan. Kendati sempat dibalap rekan satu timnya, Valentino Rossi, rider asal Spanyol berhasil menjadi pembalap pertama yang menyentuh garis finish dengan catatan waktu tercepat 46 menit 17.962 detik.

Rossi harus puas membuntuti Por Fuera di posisi kedua. The Doctor sebenarnya tampil ngotot di awal balapan. Bahkan dia sempat melewati Lorenzo dan memisahkan diri cukup jauh dari juara dunia 2010. Sayang, juara dunia tujuh kali tidak mampu bertahan di posisi terdepan dan harus menyerah dari kejaran Lorenzo.

Kompatriot Rossi yang membela Repsol Honda, Andrea Dovizioso berhasil meraih podium terakhir. Dia tertinggal 26.475 dari Lorenzo.

Untuk posisi keempat kembali ditempati oleh Italiano, yakni rookie Gresini Marco Simoncelli. Dia selanjutnya diikuti oleh salah satu jagoan Ducati Nicky Hayden.

Dani Pedrosa yang sudah kembali gagal menampilkan performa maksimal. Dia hanya bisa menyelesaikan balapan di posisi kedelapan. Sementara nasib sial menyambangi Casey Stoner yang untuk kali kesekian jatuh di lintasan.

Lorenzo Kembali Pecundangi Rossi

VIVAnews - Jorge Lorenzo kembali mengungguli seniornya di Yamaha Factory, Valentino Rossi pada balapan MotoGP Portugal, Minggu 31 Oktober 2010. Rossi harus puas finish kedua di balapan yang justru menjadi mimpi buruk pembalap Ducati Casey Stoner.

Ya, Stoner gagal ikut meramaikan persaingan balapan setelah terjatuh saat balapan baru memasuki lap ke-8. Pembalap Australia ini harus keluar lintasan saat mencoba menaklukan tikungan 13 di Sirkuit Estoril, Portugal.

Pada balapan 28 lap itu, Lorenzo langsung head to head dengan Rossi sepanjang balapan. Lorenzo berhasil mencatat waktu 46 menit 17,962 detik atau unggul delapan detik lebih dari The Doctor.

Tak kalah seru dengan duel Lorenzo dan Rossi, pembalap Honda Gresini Marco Simoncelli juga berduel dengan pembalap Honda HRC Andrea Dovizioso untuk memperebutkan posisi ketiga.

Perjuangan keras Dovizioso akhirnya membuahkan hasil saat balapan menyisakan dua lap. Dovizioso akhirnya dapat mengamankan podium tiga dan berhak menemani Lorenzo dan Rossi yang finish 1-2.

Rekan Stoner di Ducati, Nicky Hayden juga harus puas finish ke lima. Dan hasil kurang memuaskan dituai pembalap Honda HRC Dani Pedrosa yang hanya mampu finish di urutan ke-8.

Hasil Balapan MotoGP Portugal:

1. Jorge Lorenzo Yamaha 46:17.962 detik
2. Valentino Rossi Yamaha + 8.629 detik
3. Andrea Dovizioso Honda + 26.475
4. Marco Simoncelli Gresini Honda + 26.534
5. Nicky Hayden Ducati + 27.154
6. Randy de Puniet LCR Honda + 28.297
7. Colin Edwards Tech 3 Yamaha + 30.109
8. Dani Pedrosa Honda + 44.947
9. Marco Melandri Gresini Honda + 1m13.649
10. Hector Barbera Aspar Ducati + 1m17.721
11. Alvaro Bautista Suzuki + 1m17.908
12. Hiroshi Aoyama Interwetten Honda + 1m33.025
13. Loris Capirossi Suzuki + 1m39.752

Gagal finish

Carlos Checa Pramac Ducati 12 lap
Casey Stoner Ducati 4 lap
Aleix Espargaro Pramac Ducati 0 lap
Ben Spies Tech 3 Yamaha DNS

Jorge Lorenzo Pensiun, Ingin Jadi Pelukis dan Aktor


Mau Jadi apa Jorge Lorenzo jika tidak menjadi rider MotoGP? Apa hobi juara dunia MotoGP 2010 itu? Lorenzo membeberkannya saat wawancara dengan Daily News & Analysis.

Lorenzo disambut bak pahlawan ketika kembali ke kampung halamannya di Palma de Mallorca, Spanyol. Dan rider Fiat Yamaha itu bisa santai sejenak setelah memastikan gelar MotoGP 2010 di Sepang, tiga pekan lalu.

Saat diwawancarai Daily News & Analysis, pembalap 23 tahun ini bicara mengenai kehidupannya di luar balapan. Berikut beberapa penggalan wawancaranya:

Jika tidak menjadi rider motor, Anda akan menjadi apa?

Mungkin pelukis atau pun aktor. Tapi, saya tidak yakin. Menjadi seorang rider adalah hal terhebat yang bisa terjadi dalam hidup saya.

Apa hobi Anda di luar sirkuit?

Bermain internet, membaca buku, ke pantai, nongkrong bersama teman dan bermain Xbox 360.
Bagaimana menurut Anda tentang fans wanita?

Saya pria beruntung dan punya banyak fans dari Asia. Saya sangat bangga dan berharap semakin banyak dalam beberapa tahun ke depan.

Spanyol tahun ini gemilang dalam olahraga. Piala Dunia 2010, Rafael Nadal menjadi nomor satu dunia, Alberto Contador juara Tour De France dan sekarang Anda jadi juara dunia MotoGP 2010. Bagaimana tanggapan Anda?
Anda lupa dengan (Pau) Gasol di Los Angeles Lakers, (Fernando) Alonso berpeluang juara F1 bersama Ferrari. Ini mungkin era terbaik dalam sejarah olahraga kami. Masyarakat Spanyol harusnya menikmati momen ini, kami tidak pernah melihat konsistensi sebelumnya.

Apakah Anda punya teman atlet dari olahraga lain?

Saya kenal (Carles) Puyol dan (Andres) Iniesta dengan baik. Kami di bawah manajemen yang sama tahun lalu. Mereka sangat baik. Saya juga kenal dengan (Samuel) Eto’o, sejumlah pemain tenis dan Alonso.

Anda lahir di Mallorca, daerah yang sama dengan Rafael Nadal. Apakah Anda dekat dengannya?
Saya kenal dia, tapi kami tidak pernah berada di posisi yang sama. Dia terus terbang ke penjuru dunia dan dia tinggal di Mallorca. Saya juga melakukan hal itu, tapi tinggal di Barcelona sejak 2008.

Anda bermain kriket sebelum balapan di Silverstone, bagaimana menurut Anda olahraga itu?

Saya melihatnya seperti dari dunia lain. Spanyol ada di dunia lain, kami sama sekali tidak mengerti. Tapi, semuanya berjalan dengan lucu, menarik dan olahraga yang sopan. Saya sudah menyaksikan pertandingan bisbol, tapi belum pernah memainkannya.

Sabtu, 23 Oktober 2010

Lorenzo Disambut Meriah di Mallorca

MALLORCA, - Jorge Lorenzo akhirnya bisa merayakan kesuksesannya sebagai juara dunia MotoGP 2010 di kampung halaman. Pebalap Fiat Yamaha tersebut pulang ke Mallorca, Spanyol, pada Rabu (20/10/10) waktu setempat, untuk bergembira bersama keluarga, teman-teman dan fans.

Dua pekan lalu di Sepang, Malaysia, Lorenzo telah memastikan diri sebagai juara dunia baru MotoGP. Sejak menyabet gelar paling bergengsi tersebut, dia baru pertama kali kembali ke Mallorca, dan disambut ribuan pendukung.

Mantan juara dunia dua kali kelas 250cc tersebut terbang dengan pesawat khusus, yang juga tertulis namanya. Setelah mendapat sambutan khusus di bandar udara Palma de Mallorca, Lorenzo kemudian diarak keliling kota Palma de Mallorca, dan berakhir di Illes Balears Presidential Palace.

Dalam pertemuan dengan Presiden Frances Antich di istana, Lorenzo memberikan hadiah khusus helm 'Astronout' miliknya. Setelah itu, Lorenzo merayakan kesuksesannya bersama dengan keluarga di balkon, yang juga sudah dipenuhi ribuan fans. Mereka (fans) tak henti-hentinya menyanyikan lagu 'We Are The Champions'.

Saat ini Lorenzo masih menikmati posisi barunya sebagai raja MotoGP. Pebalap berusia 23 tahun tersebut akan menghabiskan pekan ini di Mallorca, sebelum mempersiapkan diri untuk bertarung lagi menghadapi balapan di Estoril, Portugal, 31 Oktober mendatang.

Kalender MotoGP 2010 tersisa dua seri lagi. Setelah di Estoril, para pebalap akan mengakhiri rangkaian kompetisi musim ini di Valencia, 7 November mendatang.

Minggu, 17 Oktober 2010

Moto GP Phillip Island- Australia

MotoGP Australia 2010 - Tontonan seru dan mendebarkan MotoGP Australia 2010 usai sudah, dan akhirnya kejuaraan dunia MotoGP Australia 2010 ke-16 di musim ini yang digelar di sirkuit Phillip Island, Australia kebali menempatkan tuan rumah Casey Stoner menjadi jawaranya. Balapan paling seru di MotoGP Australia 2010 terjadi di lap-lap terakhir balapan MotoGP Australia 2010 dimana Casey Stoner berduel keras dengan Jorge Lorenzo, sementara Valentino Rossi bertarung melawan Nicky Hayden, dan Ben Spies berjibaku dengan Marco Simoncelli.

Stoner tampil dominan sejak awal, mencegah Lorenzo untuk mempermanis suksesnya menjadi juara dunia di Sepang minggu lalu. Pembalap tim Ducati itu tampil sebagai pemenang dan ia mengukuhkan dominasinya di kandang sendiri karena selalu memenanginya empat kali berturut-turut. Tambah istimewa, kemarin ia merayakan hari jadinya yang ke-25.

Memegang pole, Stoner mendapat tekanan cukup tinggi dari Lorenzo dan Spies saat start. Namun ia berhasi memasuki tikungan pertama paling dulu, mengalahkan Lorenzo yang memulai lomba dari posisi kedua.

Setelah berada di sana, Stoner terus menggenjot Desmosedici-nya dengan maksimal. Lorenzo, walaupun cukup stabil menguntit dia sampai akhir lomba MotoGP Australia 2010, tidak berhasil menaklukkan Stoner di depan publiknya. Boleh dibilang, momen di tikungan pertama adalah satu-satunya peluang pembalap Yamaha itu untuk mengalahkan Stoner -- tapi itupun tidak berhasil.

Andrea Dovizioso melengkapi derita tim Repsol Honda karena ia hanya bertahan dua lap di lintasan. Ia mengalami masalah pada setir motornya dan masuk garasi. Sebelumnya Honda juga kehilangan Dani Pedrosa yang belum siap tampil setelah mengalami cedera di Sepang minggu lalu.

Hayden bermain cukup apik sejak mengambil posisi ketiga dari Simoncelli di lap ketiga. Rossi, yang buruk saat start, juga mulai naik sejak lap keempat, mendekati Spies dan Simoncelli di urutan keempat.

Balapan mulai "terpecah" tiga sejak putaran keenam. Jika Stoner dan Lorenzo "anteng" di depan, Hayden dan Rossi mulai bertarung memperebutkan posisi ketiga. Di belakang mereka, Spies dan Simoncelli mulai terlibat pertarungan yang ketat.

Rossi kemudian berhasil menyalip Hayden, dan The Doctor giliran yang diburu calon rekan setimnya di Ducati musim depan itu. Keduanya bertarung dalam jarak rapat, seperti juga Spies dan Simoncelli.

Di depan, Stoner mulai mengambil jarak cukup renggang dari Lorenzo di lap 11 dengan selisih tiga setengah detik. Lorenzo pun cukup aman dari kejaran Rossi karena unggul sampai delapan detik dari pembalap yang masih jadi rekannya di tim Fiat Yamaha itu.

Kompetisi tiga "rombongan" itu terus berlangsung sampai memasuki lap-lap terakhir. Yang paling seru adalah ketika Hayden berhasil mengambil Rossi di tikungan di saat balapan tersisa tiga putaran. Klimaksnya adalah tatkala Rossi mampu merebut kembali posisi itu di lap terakhir!

Kedua pembalap itu masih "berdampingan" sampai memasuki garis finish, tapi Rossi tercatat unggul hanya dengan 0,038 detik. Jika Hayden gagal menambah koleksi podiumnya menjadi dua di musim ini, Rossi paling tidak tetap mengikuti seremoni di atas mimbar karena finish nomor tiga. Minggu lalu ia menapak ke tangga teratas di Malaysia.

Sementara itu Stoner menambahkan jumlah kemenangannya di musim ini menjadi tiga, setelah di Aragon dan Jepang. Ia juga naik ke peringkat tiga di klasemen sementara, menurunkan Rossi, dan masih berpeluang menjadi runner up musim karena masih ada dua seri di Estoril dan Valencia.

Hasil MotoGP Australia 2010:
1. Casey Stoner Ducati Marlboro Team 41:09.128
2. Jorge Lorenzo Yamaha Factory +08.626
3. Valentino Rossi Yamaha Factory +15.025
4. Nicky Hayden Ducati Marlboro Team +18.063
5. Ben Spies Yamaha Tech 3 +22.239
6. Marco Simoncelli Honda Gresini +25.045
7. Colin Edwards Yamaha Tech 3 +35.196
8. Marco Melandri Honda Gresini +46.222
9. Aleix Espargaro Ducati Pramac +46.322
10. Randy de Puniet Honda LCR +59.663
11. Alvaro Bautista Suzuki MotoGP +59.692
12. Mika Kallio Ducati Pramac +59.760
13. Hiroshi Aoyama Honda Interwetten +01:05.057
14. Hector Barbera Ducati Aspar +01:05.081
15. Andrea Dovizioso Honda HRC DNF

Jumat, 15 Oktober 2010

Bertahan dengan Nomor 99

JUARA dunia MotoGP 2010, Jorge Lorenzo berhasil meraih mimpinya musim ini dengan jadi raja balapan motor paling bergengsi. Tuntas memastikan gelarnya, rider asal Spanyol ini menatap persaingan musim depan.


Ia pun mempertimbangkan untuk mengganti nomor balapnya dari nomor 99 menjadi nomor 1 di musim depan.
"Saya masih belum tahu apakah saya akan tetap menggunakan nomor ini musim depan. Jika saya pikir desainnya terlihat lebih bagus untuk dipakai mungkin iya bisa saya ganti. Tetapi, jika tidak maka saya akan tetap pakai nomor 99!" ujar Lorenzo.
Nomor 99 saat ini menjadi nomor yang dirasakan sangat spesial buatnya. Nomor tersebut selalu ia pakai sebagai identitas dirinya. Nama akunnya di twitter pun menggunakan nama Lorenzo99.
Di persaingan MotoGP musim 2010 ini, Lorenzo menjadi rider nomor satu di klasemen akhir. "Yesss!!, kami sudah mantap jadi nomor satu," pesannya.
Merasakan pengalaman jadi juara dunia MotoGP adalah hal yang sangat luar biasa. Dia sempat tertegun memandangi sepeda motor tunggangannya, Yamaha YZR-M1 yang diparkir disamping banner besar berlogo X dilingkari dengan tulisan besar, "Lorenzo World Champion".
"Juara dunia, kata itu terdengar luar biasa. Terasa sangat menyenangkana. Perasaannya adalah seperti saya menjadi raja di dunia," ucap Lorenzo.
Pembalap asal Mallorca ini mengenang saat-saat awal karier di kelas 125cc dimana ia sempat merasa sulit bersaing dan tertinggal dari rival. Namun setelah delapan tahun kemudian ia bisa menjelma menjadi seorang juara di kelas paling bergengsi, MotoGP. "Luar biasa, hidup bisa berubah," katanya.
Lorenzo juga mengulas tentang perjalanannya selama musim ini. Awal persaingan pra musim dirasakannya kurang mulus terutama dengan kondisi jarinya yang sempat patah. Namun beruntung musim MotoGP tahun ini berakhir sangat fantastis.
Meski belum tuntas, ada beberapa race yang dirasakannya sangat berkesan dan tak bisa terlupakan. Jika ia harus memilih tiga race terbaik y maka pilihannya adalah race di Jerez sebagai race terbaik nomor satu. Alasannya sederhana, karena di sanalah tempat ia meraih kemenangan pertama MotoGP. "Dan saya rasa di sanalah tempat terbaik untuk memenangkan race."
Pengalaman terbaik kedua adalah ketika ia nyemplung di danau di dekat Sirkuit Silverstone. Ia menikmati basah-basahan dengan seragam balap plus helm di kepalanya karena saat race ia merasa tampil sangat agresif dan cepat.
Dan pengalaman paling berkesan yang ketiga adalah di Sepang Malaysia, tempat dimana ia memastikan gelar juara musim ini. "Di sini memberikan pengalaman terbaik bagi saya, bukan karena balapannya tetapi lebih penting dari itu karena di sini saya menjadi juara dunia," kata Lorenzo. (Tribunnews/mba)


Baru Bisa Tidur Pagi Hari
KEGEMBIRAAN menjadi juara motoGP membuat Jorge Lorenzo menggelar pesta semalam suntuk. Semalaman, bersama para sahabat dan kru Yamaha, ia merayakan pesta kemenangan di Malaysia, dan baru beranjak tidur pukul 05.30 pagi
"Kita menikmati malam dengan maksimal, terima kasih saya ucapkan karena membuat hari perayaan saya ini menjadi lebih bahagia dengan banyak ucapan dan pesan selamat. Di sini saya baru bisa tidur pukul 05.30 pagi!" ucap Lorenzo.
Lorenzo menggelar pesta di sebuah hotel di Kuala Lumpur yang memiliki kolam renang di salah satu pinggirnya dengan berlatar pemandangan cahaya lampu menara petronas.
Pesta perayaan juaranya digelar semalam suntuk dan baru selesai pukul 04.22 pagi. "Pesta luar biasa yang belum pernah saya bayangkan sebelumnya. Ini jadi hari paling menggembirakan sepanjang hidup saya," katanya.
Tak lupa, Lorenzo juga mengucapkan terima kasih kepada Yamaha, seluruh anggota tim, Bridgestone, dan semua pendukung lainnya. Dan tentunya kepada seluruh penggemarnya yang tergabung dalam lorenzofanclub, ia senang melihat seluruh fansnya bergembira usai race yang memastikan gelar juaranya musim ini.
Meski sempat larut dalam riuhnya pesta kemenangan sebagai juara dunia, Lorenzo tetap menyempatkan diri untuk mengambil waktu sejenak di kamar. "Saya perlu rileks, perlu waktu beberapa menit untuk menyendiri, hanya untuk merenung apa yang telah saya kerjakan selama ini," katanya.

MotoGP - Tulisan “Terima Kasih” dan Game Over ala Lorenzo

Ada cara unik yang dilakukan Jorge Lorenzo untuk mengucapkan terima kasih kepada fansnya di seluruh dunia usai menjuarai MotoGP 2010 di Sepang, Minggu (10/10) kemarin. Termasuk fans di Indonesia.
Indonesia memang tidak asing bagi Lorenzo, pasalnya rider 23 tahun ini sudah tiga kali menyambangi Jakarta sebagai salah satu duta Yamaha. Terakhir, Lorenzo datang ke Jakarta bersama Valentino Rossi pada Februari 2010.


Setelah memastikan gelar juara dunia MotoGP di Sepang, Lorenzo juga tidak lupa mengucapkan terima kasih atas dukungan fans-fans di Indonesia.Meski tidak terlihat mengenakan secara langsung, namun baju kemenangan Lorenzo yang digunakan crew Yamaha untuk merayakan sukses J-Lo terdapat tulisan 'Terima Kasih'.


Selain tulisan 'Terima Kasih', ada ucapan terima kasih lainnya dalam lima bahasa lainnya, 'Thank You' (Inggris), 'Grazie' (Italia), 'Gracias' (Spanyol), Merci (Prancis) dan ucapan dalam bahasa Jepang.


Tak hanya itu, pada saat melakukan selebrasi seusai balapan, Lorenzo melibatkan Mario dan Luigi, dua karakter tokoh dalam video game terkenal. Ia juga menunjukkan dua kata bertuliskan 'Game Over'.Tidak jelas ada sesungguhnya aksi teatrikal Lorenzo itu. Bisa saja, yang paling gampang adalah, kompetisi musim ini memang sudah selesai, karena dia sudah menyabet gelar juara.


Namun, sebuah penafsiran lain mengait-ngaitkannya dengan rivalitas internal Lorenzo dengan Rossi. Mario dan Luigi diyakini tokoh kartun yang berdarah Italia, seperti halnya Rossi.
Lalu, Game Over yang dimaksud mungkin saja sebuah pernyataan tersirat bahwa kejayaan Rossi (di musim ini) sudah berakhir. Musim ini juga merupakan tahun terakhir The Doctor membela Yamaha, karena sudah memutuskan pindah ke Ducati.


Faktanya, sejak bergabung dengan Rossi di Fiat Yamaha, Lorenzo terasa betul berusaha menyaingi juara dunia tujuh kali itu. Ketika Rossi mengunjungi Medan di awal Maret, ia secara terbuka "menantang" Lorenzo dengan mengatakan, "biarlah dia belajar sendiri".


Dan persaingan itu semakin terlihat di musim ini, setelah kemampuan Lorenzo meningkat dan Rossi menurun terutama gara-gara cedera yang didapatkan di seri keempat. Bahkan berbagai macam gaya unik Lorenzo saat melakukan selebrasi kemenangan pun masih saja dianggap orang sebagai sesuatu untuk mengimbangi sesuatu yang lebih dulu menjadi trade mark Rossi.


Adapun Rossi, ia memang sudah kalah dari Lorenzo setelah absen empat kali dan performanya tidak membaik setelah comeback, lantaran masih menyimpan cedera. Tapi ia pun menyampaikan selamat pada rekan setimnya itu."Aku harus memberi selamat kepada Jorge. Ia adalah juara yang hebat dan aku pikir akan ada pertarungan sengit di masa depan," ujar Italiano berusia 31 tahun itu.


Kompetisi 2010 memang sudah selesai karena sudah ada juaranya (Lorenzo). Musim depan perlombaan itu dimulai lagi dengan banyak perubahan formasi tim. Rossi bukan lagi Yamaha melainkan Ducati, Casey Stoner kembali ke Honda, Ben Spies menemani Lorenzo di Yamaha, dan lain-lain.

Vivanews-Detik | Global | Sepang

Aku memilih Por Fuera.......(ucapan Thanks dr s'orang Fans)

Diawali dari kmunculan sosok mahluk MotoGp yg fenomenal (2008)l..



Sprti kbnyakan orang yg menjagokan the Doctor Q jg dlu bgtu..,bkn q plin-plan tapi emang blum ada yg pantas untuk Q idolakan di kelas para raja,, namun s'orang rekrutan muda Tim Fiat Yamaha mampu menepis Smua paradigma..Awaly terlihat biasa walau di debut pertamay mampu jd Pole Sitter di Qatar di blapan yg pertama x di gelar mlm hri dan finish di podium 3..mklum di kelas sblumy brsama Aprilia mengantongi 2 titel Juara dunia..Ga spesial menurutQ.. sama kaya Dani pedrosa..walau dia aneh suka membalap dengan Mengunyah permen "CHUPACUPS"

Race berlanjut d 3 Seri pertama 3#POLE, 3# PODIUM dan di seri ke #3 Estoril menjuarai Race dan menancapkan bendera Lorenzo's Land sbgai tanda bahwa sirkuit itu (negara) adlh daerah Jajahany....SO UNIQUE..dan Q b'kata "lumayan jg" namun di seri Shanghai CHINA..dy Crash di FP..Parah bgt..andai q ingat kenyataany lorenzo bgai Matador yg di lempar Banteng lewat tanduknya..terluka dan Finish k-4{nyaris podium}...ini yg bwt q sdkit takjub..dy orang apa bukan y? persaingan berlanjut smpt memimpin klasemen smp seri#5 dan stlah itu Crash lagi, Crash lagi dan Crash lg,, byak koment menghina..mengolok-olok tentang dy tp apa boleh buat q udah mengidolakan X-fuera..semangat juangy sungguh luar biasa..... seri Le mans Prancis : dgn Luka di kaki yg membuaty tak bisa berdiri..masih aj memaksakan diri utk Race,Keras Kepalay bwt Q suka..start di posisi #7 dgn cideray mampu Finis K-2 saat di podium dia hrus menyewa kursi utk du2k krn tak bisa berdiri............. Amazing!



soal skill,q percaya Enzo(nick favoritQ) ga kalah ma rider senior lainy..di kontrak Yamaha dgn target mengimbangi Rossi yg sllu pnya Team-mate "Jomplang" prestasiy..tp 3 tahun kelak dy malah mmpu mnggeser Sang Superior The Doctor..dgn no 48 pemberian sang mentor Damitriain, di 2008 finish k-4 dan lgsung Mjdi bagian THE FANTASTIC FOUR,,atau THE ALIENS..dan memyabet gelar Rookie Of The Year..!

tp q punya pendapt lain..Lorenzo bisa finish lebih baik dr no.4 bgiku regulasi 2 ban yg membuaty ga bisa bersaing..LOrenZo mmkai ban motor MiChelin..dan Rider posisi 3 besar klasement akhr mggunakan Ban Bridgestone,,Michelin mbwat enzo byak Crash..ga bisa lari kenceng..F**K Michelin. dan inilah awal dr seteru dgn Rossi stlh mereka sama2 mggunakan Bridgestone..tp yg jelas proses mbwt dy kini juara dunia.dy emang pantas mendapatkanya .

Ini motogp sbuah ajang tertinggi,memacu adrenalin tinggi,,menuntut berlari melawan berat dan Gravitasi,,bukan sbanyak apa kamu menang tp ini tentang berapa byak kmu jatuh lalu bangkit,jatuh dan bangkit kembali,Seperti di dunia nyata " satu detik aja sangat berharga,ketinggalan satu detik qt udah ktinggalan Beberapa Kilometer" .....karakter itulah yg q dpt dr lorenzo,Keras Kepala ,semangat ga kenal nyerah,,memberi aq inspirasi tinggi > Thanks so Much

Meski q dlu jarang nemuin org yg kaya aq sama2 mengidolakan dya,Tapi sekarang smuaya berbeda..q berteman dgn byk fans lorenzo yg sama2 support bwt dy.Thanks smuay..

musim 2009 &2010..mentaly bwt fight dgn Sang Superior smkin terasah..Lorenzo satu2y pembalap yg bisa mengalahkan Rossi dgn motor yg di development sendiri oleh rossi, pokoky bener2 " Rossi Minded"..and NEXT q percaya MotoGP LOrenzo adlh ICON'nya



thanks bwt JORGE LORENZO99 yg telah mengajarkan ttg p'juangan dgn "lebih Dalam"..salam por Fuera


by : Mysteriouz Elan...

Lorenzo: Saya Masih Ingin Menang


PHILLIP ISLAND – Sudah menjadi juara dunia MotoGP tidak membuat Jorge Lorenzo puas. Buktinya, bintang Fiat Yamaha masih membidik kemenangan di Australia, pekan ini.

Lorenzo memang telah memastikan gelar di Malaysia, dua pekan lalu. Namun, targetnya di balapan MotoGP Australia tidak berubah. Dia ingin mencatatkan kemenangan di Sirkuit Phillip Island.

“Ini merupakan sirkuit yang sangat spesial dan berbeda dari lintasan lain,” ungkap Lorenzo. “Saya ingat pertama kali datang ke sini saat masih mengendarai 125cc dan saya benar-benar kalah. Sebab perasaan di lintasan ini berbeda dari tempat lain.”

“Anda tidak tahu bagaimana mengatasinya, namun ini merupakan tahun ke delapan saya di balapan. Jadi, saya sekarang mengerti sedikit lebih banyak mengenai rahasia lintasan ini,” lanjut pembalap asal Spanyol tersebut.

Namun Lorenzo tidak mudah mewujudkan ambisi itu. Pembalap kelahiran Mallorca tahun harus bersaing dengan dua pembalap papan atas Casey Stoner dan Valentino Rossi, yang tidak pernah menang di Phillip Island sejak 2005 silam.

“Memang sedikit berbeda mendengar panggilan juara dunia, namun target dalam balapan ini sedikit berubah. Saya memang tidak butuh tambahan poin untuk menjadi juara dunia,” tegas pembalap 23 tahun tersebut.

“Tapi, saya ingin finis kejuaraan dengan meraih kemenangan dan saya ingin mencobanya dengan maksimal,” tandasnya sebagaimana dikutip Motorsport, Kamis (14/10/2010).

Rossi: Lorenzo dan Stoner Bak Burung Pemakan Bangkai

Melbourne - Valentino Rosi secara terbuka melontarkan komentar pedas kepada dua rivalnya, Jorge Lorenzo dan Casey Stoner. Ia menganggap Lorenzo dan Stoner seperti burung pemakan bangkai.

Rossi melontarkan pengibaratan itu dalam sebuah wawancara dengan majalah GQ. Sikap tersebut merujuk kepada keadaan Rossi ketika mengalami patah kaki dan harus absen empat seri.

"Saat Anda cedera dan kehilangan darah, mereka yang lebih muda merasa lebih kuat dan mereka akan dapat memangsamu," ujar Rossi seperti yang disarikan Sydney Morning Herald.

"Ini seperti di hutan, tapi saya menyukainya. Itu tidak apa-apa buat saya," tukas pembalap Yamaha berusia 31 tahun tersebut.

Rossi juga mengatakan kalau Lorenzo dan Stoner berbohong saat mengatakan kalau mereka dulunya adalah pengidola Rossi.

"Mereka bilang: Ah, Valentino! Dia itu pahlawan saya sejak saya masih bocah. Tapi itu tidak benar. Itu sebuah kebohongan," seru Rossi.

"Saya adalah penghalang buat mereka. Itu sama seperti (Max) Biaggi buat saya dulu. Biarlah mereka mengatakan apapun yang mereka mau, saya sih senang-senang saja," lanjutnya.

Meski ucapannya pedas, tapi Rossi menganggap kalau komentar seperti itu adalah wajar di dunia yang kompetitif dan penuh persaingan seperti di MotoGP.

"Saat ada dua orang yang mengejar tujuan yang sama, maka normal kalau mereka saling membenci. Siapapun yang berkelit pasti berbohong. Saya tidak bilang kami ingin baku bunuh, tapi ya, dekat dengan itu lah," simpul The Doctor.

Yamaha Tak Pernah Rencana Jadikan Lorenzo Juara

Akhir pekan lalu, Jorge Lorenzo memastikan diri menjadi juara dunia MotoGP 2010 di Malaysia. Padahal, timnya, Yamaha, tidak pernah berencana menjadikan Lorenzo juara dunia.

Hasil finis ketiga di MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang sudah cukup menjadikan Lorenzo jawara. Dengan nilai 313 dan tiga seri tersisa, perolehan nilai pembalap Spanyol itu tidak bisa dikejar para rival.

Munculnya Lorenzo sebagai juara ini merupakan hasil dari serangkaian peristiwa yang terjadi sepanjang musim ini. Sejak awal, Yamaha berusaha memberikan kesempatan setara buat Lorenzo dan rekan setimnya, Valentino Rossi.

"Kami tidak pernah berencana menjadikan Jorge juara," ujar Managing Director tim FIAT Yamaha Lin Jarvis saat bertatap muka dengan pers di Pacific Place, Jakarta, Rabu (13/10/2010).

"Di awal musim, semuanya mulai dari nol. Para pembalap punya nilai nol. Kami juga memberi kesempatan yang sama pada Jorge dan Valentino. Setelah dua race awal, nilai keduanya terpisah mungkin cuma tujuh angka," imbuh Jarvis.

Namun Lorenzo akhirnya keluar sebagai yang terbaik karena serangkaian peristiwa yang terjadi sepanjang musim. Kecelakaan Rossi di MotoGP Italia, naik turunnya performa Honda dan Ducati menjadi faktor penentu.

"Kecelakaan yang menimpa Valentino mengubah rencana kami. Demikian juga dengan yang terjadi pada Honda dan Ducati," ulas Jarvis.

"Tapi Jorge memang sempurna. Dialah yang merencanakan ini sejak awal," pungkas dia.

Lorenzo: Saya Tak Pernah Cuekin Spies!

PHILLIP ISLAND - Belum juga tergabung dalam satu tim, Jorge Lorenzo dan Ben Spies sudah diterpa isu tak sedap. Lorenzo diisukan tak suka dengan Spies yang mulai musim depan akan menjadi tandemnya menggantikan posisi Valentino Rossi.

Isu hubungan tak harmonis antara Lorenzo dan Spies bermula saat Lorenzo memastikan diri merebut gelar juara dunia 2010 saat finis ketiga di GP Malaysia, pekan lalu. Usai balapan, Spies mencoba menyalami Lorenzo yang tengah melakukan parade keliling sirkuit. Namun, niat baik Spies tak mendapat respon dari Lorenzo yang terlihat menolak untuk bersalaman.

Usai insiden tersebut, Lorenzo pun ramai digosipkan tak suka dengan keputusan Yamaha yang menunjuk jawara Superbike itu sebagai tandemnya di musim ini. Media pun berspekulasi dan menyebut Lorenzo khawatir bila Spies bakal menggeser posisinya sebagai pembalap utama Yamaha.

Mendengar kabar tak sedap tersebut, Lorenzo langsung melontarkan bantahan tegas. Melalui akun twitternya, pembalap 23 tahun menyatakan sama sekali tak memiliki masalah dengan Spies.

“Saya menerima pesan yang menanyakan saya mengapa saya tidak menggubris Spies saat dia mencoba menyalami dan memberikan selamat kepada saya. Tapi, harus saya katakan bahwa saya tidak melihatnya saat itu.. dan saya merasa dia ada di sana saat kami melakukan selebrasi,” jelas Lorenzo seperti dikutip Visordown, Jumat (15/10/2010).

“Saya juga sudah berbicara dengannya dan menjelaskan masalah ini. Spies adalah sosok yang baik dan kami memiliki hubungan yang baik,” tandasnya

Minggu, 10 Oktober 2010

Rossi Menang, Lorenzo Juaranya

Sepang - Valentino Rossi meraih podium pertama nomor duanya musim ini. Tapi balapan di Sepang tetap menjadi milik Jorge Lorenzo yang jadi juara dunia usai finis ketiga.

Dalam balapan sebanyak 20 lap di MotoGP Malaysia, Rossi berhasil melewati garis finis paling pertama meski start dengan buruk dan melorot posisinya.

Lorenzo sendiri start dengan baik kendati terlihat tak terlalu ngotot dalam melaju sehingga lantas bisa dilewati Andrea Dovizioso (Honda) dan Rossi dalam waktu berdekatan.

Pada akhirnya, Lorenzo pun hanya finis di posisi tiga di belakang Rossi dan Dovizioso yang beberapa kali saling salip.

Finis ketiga cukup buat Lorenzo untuk memastikan gelar karena poinnya sudah tak mungkin terkejar lagi kendati musim masih menyisakan tiga seri lagi. Dani Pedrosa, satu-satunya pembalap yang secara matematis sempat masih bisa mengejarnya, saat ini masih didera cedera.

Dengan hasil di Sepang ini maka gelar juara dunia MotoGP pun berpindah dari tangan Rossi ke Lorenzo, yang satu tim di Yamaha.

Jalannya Balapan

Jorge Lorenzo start dengan meyakinkan dan tak kehilangan posisinya itu. Di belakangnya menguntit Andrea Dovizioso, Casey dan Nicky Hayden.

Start buruk dijalani Valentino Rossi. Memulai balapan dari posisi enam, ia langsung terlempar ke posisi 11 di awal balapan.

Di akhir lap pertama, Stoner tak sempurna menikung dan berakhir di gravel. Aksinya di Sepang pun harus berakhir dini.

Tuntas dua lap, Lorenzo masih terus dibayangi Dovizioso. Rossi sementara itu dengan cepat sudah membenahi posisi dan kini ada di tempat keenam.

Rossi menempati posisi tiga! Ia berhasil melewati Marco Simoncelli dari sisi bagian dalam untuk menempati posisi tersebut pada lap lap ketiga.

Loris Capirossi harus mengakhiri balapan pada lap keempat. Sementara itu Lorenzo masih terus dibuntuti Dovizioso, dengan Rossi sedikit berjarak di belakang keduanya.

Dovizioso melewati Lorenzo dari sisi dalam! Balapan tinggal menyisakan 12 lap lagi dan Lorenzo kini ada di posisi dua dengan Rossi di belakangnya.

Giliran Rossi melewati Lorenzo! Hanya satu lap usai dilewati Dovizioso, Lorenzo kembali kehilangan posisi. Tampak lebih "mencari aman" dan tak mau terlalu ngotot, Lorenzo kini berada di posisi tiga.

Setengah balapan terlewati, kini giliran Rossi yang memimpin balapan dengan melewati Dovizioso yang tampak tak banyak memberikan perlawanan.

Tujuh lap tersisa dan tiga pembalap terdepan sudah kian menjauh dari pembalap lain. Sebagai gambaran, Lorenzo yang ada di posisi tiga saja berjarak sekitar 7 detik dari Simoncelli yang ada di belakangnya.

Dovizioso coba melewati Rossi dengan enam lap tersisa. Usahanya baru berhasil beberapa saat kemudian! Lorenzo kini gantian mengancam Rossi dari posisi tiga. Lima lap lagi!

Rossi mengambil alih posisi terdepan tak lama kemudian usai Dovizioso terlalu memberikan celah. Luar biasa! Lorenzo sendiri masih membuntuti dua pembalap di depannya dengan jarak tak jauh.

Pada akhirnya Rossi menuntaskan balapan di posisi terdepan, diikuti Dovizioso dan Lorenzo.

Konsistensi Dudukkan Lorenzo Jadi Penguasa


SEPANG--MICOM: Jorge Lorenzo memastikan menjadi juara balap motor Moto-GP musim ini, setelah finis ketiga pada balapan GP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (10/10). Konsistensi di lima belas seri berjalan mengantarkan pembalap Spanyol itu menjadi juara dunia, dengan menyisakan tiga seri lagi musim ini.

Lorenzo menggapai gelar itu dengan tujuh kemenangan seri musim ini. Sedangkan sepanjang 15 seri yang lakoni, dia selalu masuk posisi empat besar.

"Perasaan saya tidak bisa dilukiskan, dangat sulit untuk membayangkan apa yang telah terjadi," ungkap Lorenzo, 23, pembalap yang mengendarai Yamaha itu.

Kendati demikian, Lorenzo menyatakan konsistensi yang dia dapat juga didukung oleh nasib baik. "Saya mengalami hal-hal buruk sepanjang karier, tetapu ada sesuatu yang baik yang mengiringinya," jelasnya.

"Saya mendapatkan motor yang bagus, serta orang-orang terbaik untuk memberikan kesempatan menjadi pemenang. Itu semua harus saya apresiasikan," tandas Lorenzo lagi.

Lorenzo membeberkan, awal musim dia harus dibebat cedera patah ibu jari tangan. Tetapi cedera yang menerpanya saat latihan pada Februari silam, tidak menyurutkan lajunya menjadi yang terbaik di dunia di ajang Moto-GP.

Kendati hanya membutuhkan finis ke-10 untuk menjadi kampiun dunia musim ini, Lorenzo mengawali lomba dengan menempati posisi start terdepan. Setelah beradu kencang dengan rekan setimnya Valentino Rossi, kampiun tujuh kali asal Italia, serta Andrea Davizioso dari tim Honda, Lorenzo kukuh finis ketiga. Dia berada di belakang Rossi yang memantapkan posisi sebagai Raja Sirkuit Sepang, serta Davizioso.

Lorenzo Juara Dunia

Sepang - Jorge Lorenzo memastikan diri menjadi kampiun musim ini. Gelar juara dunia MotoGP 2010 ia pastikan dengan finis ketiga di MotoGP Malaysia.

Butuh finis di posisi sembilan saja untuk memastikan gelar juara dunia musim ini, Lorenzo berhasil finis di posisi tiga ketika membalap di Sepang, Minggu (10/10/2010) sore WIB.

Dengan demikian, poin Lorenzo menjadi 313 dan sudah tak bisa dikejar siapa pun. Terlebih lagi Dani Pedrosa, saingan satu-satunya yang masih tersisa dalam berebut gelar juara dunia, sedang cedera.

Ini merupakan gelar juara dunia MotoGP pertama untuk Lorenzo yang baru terjun ke kelas primer pada musim 2008, dengan membela Yamaha.

Selama dua musim, performanya juga terus menanjak. Setelah melewati musim pertama dengan finis di posisi empat klasemen, musim lalu ia menjadi runner-up dan kini menjadi juara dunia.

Di dalam karirnya, Lorenzo sebelumnya juga sudah pernah meraih gelar juara dunia lain, saat masih membalap di kelas 250cc (2006 dan 2007).

Dalam perjalanan meraih gelar juara dunia MotoGP, Lorenzo berhasil tujuh kali naik podium pertama. Finis ketiga saat tampil di Sepang juga menjadi yang terbaik untuknya di kelas MotoGP, setelah retired pada musim 2008 dan finis keempat pada musim lalu di sana.


Hasil MotoGP Malaysia:

Posisi-Pembalap-Tim-Waktu/selisih
1. Valentino Rossi Yamaha 41m03.448s
2. Andrea Dovizioso Honda + 0.224s
3. Jorge Lorenzo Yamaha + 6.035s
4. Ben Spies Tech 3 Yamaha + 13.676s
5. Alvaro Bautista Suzuki + 15.402s
6. Nicky Hayden Ducati + 18.826s
7. Hiroshi Aoyama Interwetten Honda + 20.218s
8. Marco Simoncelli Gresini Honda + 23.574s
9. Marco Melandri Gresini Honda + 23.964s
10. Randy de Puniet LCR Honda + 31.850s
11. Hector Barbera Aspar Ducati + 38.579s
12. Mika Kallio Pramac Ducati + 38.849s

Retired:
Colin Edwards Tech 3 Yamaha 9 laps
Aleix Espargaro Pramac Ducati 6 laps
Loris Capirossi Suzuki 4 laps
Casey Stoner Ducati 0 laps

'Terima Kasih' Lorenzo untuk Fans Indonesia

Ada cara unik yang dilakukan Jorge Lorenzo untuk mengucapkan terima kasih kepada fansnya di seluruh dunia usai menjuarai MotoGP 2010 di Sepang, Minggu 10 Oktober 2010. Termasuk fans di Indonesia.

Indonesia memang tidak asing bagi Lorenzo, pasalnya rider 23 tahun ini sudah tiga kali menyambangi Jakarta sebagai salah satu duta Yamaha. Terakhir, Lorenzo datang ke Jakarta bersama Valentino Rossi pada Februari 2010.

Setelah memastikan gelar juara dunia MotoGP di Sepang, Minggu 10 Oktober 2010, Lorenzo juga tidak lupa mengucapkan terima kasih atas dukungan fans-fans di Indonesia.

Dengan cara apa Lorenzo melakukannya? Meski tidak terlihat mengenakan secara langsung, namun baju kemenangan Lorenzo yang digunakan crew Yamaha untuk merayakan sukses J-Lo terdapat tulisan 'Terima Kasih'.

Selain tulisan 'Terima Kasih', ada ucapan terima kasih lainnya dalam lima bahasa lainnya, 'Thank You' (Inggris), 'Grazie' (Italia), 'Gracias' (Spanyol), Merci (Prancis) dan ucapan dalam bahasa Jepang.

Lorenzo Juara Dunia MotoGP 2010, Rossi Juarai GP Malaysia

SEPANG, (PRLM).- Tim Fiat Yamaha merayakan pesta gelar juara dunia MotoGP yang kelima kalinya dengan sempurna pada “Shell Advance Malaysian Motorcycle Grand Prix” di sirkuit Sepang Minggu (10/10). Jorge Lorenzo (Fiat Yamaha/Spanyol) menjadi juara dunia MotoGP 2010 pertama kali setelah finis ketiga.

Sementara juara dunia MotoGP 7 kali sekaligus juara bertahan MotoGP 2009 Valentino Rossi (Fiat Yamaha/Italia) memenangi GP Malaysia dengan waktu 41 menit 03,448 detik mengalahkan perlawanan sengit Andrea Dovizioso (Repsol Honda/Italia) di urutan kedua terpaut tipis 0,224 detik, Lorenzo yng start dari “pole position” finis di urutan ketiga + 6,035 detik. Bagi Rossi yang baru sembuh dari cedera patah kaki di GP Italia kemenangan di Malaysia adalah yang kedua musim ini setelah mememenangi seri perdana GP Qatar.

Sementara nasib sial dialami juara dunia MotoGP 2007 Casey Stoner (Ducati Marlboro/Australia) yang terjatuh di lap kesatu sehingga ambisinya mencetak “hattrick” gagal setelah sebelumnya beruntun memenangi GP Aragon dan Jepang.

“Ini adalah momen penting dalam karir saya di balap motor, menjadi juara dunia MotoGP pertama kali setelah tiga tahun berlaga di arena MotoGP. Pada lomba tadi saya berusaha maksimal untuk memenangi lomba namun setelah dilewati Dovi dan Vale, saya tidak terlalu forsir karena ban gripnya mulai berkurang, jadi sesuai target adalah mengamankan gelar juara dunia 2010 di Malaysia,” ujar Lorenzo pada jumpa pers yang juga dihadiri Pikiran Rakyat Lintas Media.

Juara dunia MotoGP 2010 direbut Lorenzo (Fiat Yamaha) karena setelah seri XV GP Malaysia, raihan angkanya 313 poin tak mungkin disusul Dani Pedrosa (Repsol Honda) 228 poin (terpaut 85) dengan tiga seri tersisa (total poin 75). Pedrosa absen di Jepang dan Malaysia karena cedera patah tulang pundak. Posisi ketiga Valentino Rossi (Fiat Yamaha) 181, keempat Casey Stoner (Ducati Marlboro) 180 dan kelima Andrea Dovizioso (Repsol Honda) 179.

.Pada kelas Moto2, GP Malaysia juga jadi penentu gelar juara dunia di kelas baru ini jadi milik Toni Elias (Gresini-Moriwaki/Spanyol) setelah finis di urutan keempat.

Sabtu, 09 Oktober 2010

Raih Pole, Lorenzo Selangkah lagi Juara

SEPANG--MICOM Jorge Lorenzo tinggal selangkah lagi untuk memastikan gelar juara MotoGP 2010 setelah mampu meraih pole position di kualifikasi Grand Prix Sepang Malaysia, Sabtu (9/10). Tampil tercepat, pembalap Fiat Yamaha itu hanya butuh finish di 10 besar untuk mengunci gelar musim ini.

Lorenzo memastikan pole keenamnya musim ini setelah mencatat waktu tercepat, dua menit 01,537 detik untuk lomba yang akan digelar Minggu (10/10) esok. Catatan pembalap 23 tahun ini berhasil menyingkirkan catatan milik pembalap Ducati Nicky Hayden yang hanya mampu finish di tempat kedua dengan waktu 2:01,637 dan pembalap pembalap Honda asal Italia Andrea Dovizioso di tempat ketiga dengan catatan waktu 2:01,829.

"Saya sungguh ingin meraih pole hari ini ketika tahu bahwa balapan ini bakal ketat dan sulit untuk merebut kemenangan besok," kata Lorenzo. "Ini merupakan bagian penting dari karir saya dan saya akan mendorong kuat untuk menempatkan dirisaya di posisi terbaik, masih ada beberapa masalah dengan motor saya tapi kami sudah bekerja keras dan mengusahakan satu lap yang sangat bagus untuk memberi kami posisi pole," tambah pembalap Fiat Yamaha tersebut.

Meski masih menyisakan tiga balapan lagi setelah GP Malaysia ini, Lorenzo tetap akan berusaha memenangi gelar kedelapannya musim ini daripada memilih bermain aman untuk memastikan gelar.

Sementara itu barisan kedua akan diisi oleh pembalap AS Ben Spies, pembalap Australia Casey Stoner dan juara dunia Valentino Rossi yang catatan waktunya terpaut kurang dari satu detik.

Minggu, 03 Oktober 2010

Stoner Tunda Pesta Lorenzo

Casey Stoner memenangi GP Jepang di Sirkuit Motegi, Jepang, Minggu (3/10). Kemenangan Stoner itu menunda kepastian pembalap Spanyol Jorge Lorenzo untuk menjadi kampiun dunia Moto-GP musim ini.

Stoner, pembalap Australia yang menjadi andalan tim Ducati, finis pertama, diikuti Andrea Dovizioso dari Honda dan pembalap Yamaha Valentino Rossi diperingkat ketiga.

Pemimpin klasemen sementara pembalap Jorge Lorenzo harus puas berada di posisi keempat. Namun dengan menyisakan empat seri lagi, secara matematis Lorenzo masih bisa dikejar oleh pembalap lain.

Kemenangan ini merupakan finis kedua secara beruntun bagi Stoner. Sebelumnya pembalap Ducati ini menjuarai Aragon Moto-GP, bulan lalu. (Ant/Reuters/OL-2)

Hasil Moto-GP Jepang di Motegi,Minggu (3/10):
1. Casey Stoner (Australia) Ducati 43 menit 12.266 detik
2. Andrea Dovizioso (Italia) Honda 43:16.134
3. Valentino Rossi (Italia) Yamaha 43:17.973
4. Jorge Lorenzo (Spanyol) Yamaha 43:18.487
5. Colin Edwards (AS) Yamaha 43:39.358
6. Marco Simoncelli (Italia) Honda 43:42.287
7. Alvaro Bautista (Spanyol) Suzuki 43:44.092
8. Ben Spies (AS) Yamaha 43:47.838
9. Randy de Puniet (Prancis) Honda 43:59.830
10. Hiroshi Aoyama (Jepang) Honda 44:01.864
11. Marco Melandri (Italia) Honda 44:02.265
12. Nicky Hayden (AS) Ducati 44:02.969
13. Hector Barbera (Spanyol) Ducati 44:03.688
14. Aleix Espargaro (Spanyol) Ducati 44:05.109
15. Mika Kallio (Finlandia) Ducati 44:26.934

Klasemen MotoGP setelah Grand Prix Jepang di Sirkuit Motegi, Minggu (3/10):
1. Jorge Lorenzo (Spanyol) Yamaha 297
2. Dani Pedrosa (Spanyol) Honda 228
3. Casey Stoner (Australia) Ducati 180
4. Andrea Dovizioso (Italia) Honda 159
5. Valentino Rossi (Italia) Yamaha 156
6. Ben Spies (AS) Yamaha 139
7. Nicky Hayden (AS) Ducati 129
8. Randy de Puniet (Prancis) Honda 88
9. Marco Simoncelli (Italia) Honda 84
10. Colin Edwards (AS) Yamaha 81
11. Marco Melandri (Italia) Honda 79
12. Hector Barbera (Spanyol) Ducati 69
13. Alvaro Bautista (Spanyol) Suzuki 58
14. Aleix Espargaro (Spanyol) Ducati 52
15. Loris Capirossi (Italia) Suzuki 41

Lorenzo Terkejut Hanya di Posisi 4

MOTEGI, Kompas.com - Jorge Lorenzo terkejut dengan hasil kualifikasi yang diraihnya, Sabtu (2/10/10), karena dalam sesi untuk menentukan posisi saat balapan besok, pebalap Fiat Yamaha ini terlempar dari grid pertama dan hanya mampu berada di peringkat empat. Meskipun demikian, Lorenzo tetap yakin bisa bertarung untuk memperebutkan kemenangan di Motegi, Jepang.

Memang, posisi empat bukanlah raihan yang buruk. Akan tetapi bagi Lorenzo, yang sudah tiga musim memperkuat Yamaha, ini merupakan prestasi paling buruk sepanjang kualifikasi MotoGP 2010. Sebab, selama ini dia selalu mengisi posisi di grid pertama.

"Saya sedikit kecewa karena ini bukanlah hasil yang sesuai harapan," ujar pebalap Spanyol ini. "Saya lebih suka jika berada di baris depan dalam balapan di Jepang, yang merupakan rumah Yamaha, setelah tadi pagi memperpanjang kontrak dua tahun bersama mereka.

"Tetapi ini hanyalah kualifikasi dan hal terpenting adalah bahwa kami siap untuk menghadapi balapan besok, kami memiliki kecepatan yang bagus dan kami hanya perlu melakukan satu atau dua hal kecil untuk dikerjakan. Sore ini saya mencoba mesin baru untuk pertama kalinya dan saya merasa bagus saat gigi yang tinggi.

"Ini adalah untuk pertama kalinya bagi saya sepanjang musim ini, berada di baris kedua, tetapi saya masih dekat dengan barisan depan dan saya akan berusaha melakukan start yang bagus."

Manajer tim Lorenzo, Wilco Zeelenberg, juga tak terlalu khawatir dengan hasil kualifikasi ini. Menurutnya, tak ada yang salah dengan kecepatan pebalapnya tersebut, yang sudah dipastikan menjadi juara dunia 2010 setelah kemarin Dani Pedrosa jatuh dan cedera, sehingga absen selama beberapa balapan.

"Meskipun gagal di barisan depan untuk pertama kalinya, ini merupakan sesi yang bagus bagi kami," ujar Zeelenberg.

"Kecepatan Jorge sangat kuat, kami hanya tidak bisa meraih satu lap dengan sempurna. Tetapi kami berada di peringkat empat dan ritmenya sangat konsisten dan cepat, sehingga bagi kami ini bukanlah sebuah drama."

Kengototan Rossi Disayangkan Kubu Lorenzo

Motegi - Duel Valentino Rossi kontra Jorge Lorenzo di Motegi niscaya memuaskan para penggila MotoGP pada umumnya. Namun, kengototan Rossi itu juga disayangkan oleh kubu Lorenzo menilik posisinya di papan klasemen.

Sama-sama membalap untuk Yamaha, Rossi dan Lorenzo juga sama-sama tak mau kalah dari rekannya ketika melaju dalam MotoGP Jepang, Minggu (3/10/2010) siang WIB.

Akibatnya, nyaris sepanjang balapan, Rossi dan Lorenzo terlibat duel sengit dalam berebut posisi. Kedua saling pepet sampai akhirnya Rossi berhasil finis di posisi tiga, diikuti Lorenzo yang berada di belakangnya.

"Tentu saja balapannya menarik, tapi Jorge adalah seorang pemenang dan bahkan dengan situasi di kejuaraan dunia saat ini, dia takkan dengan mudah menyerahkan posisi di podium begitu saja," komentar Wilco Zeelenberg selaku manajer tim untuk kubu Lorenzo di Yamaha, seperti dikutip Autosport.

Saat ini Lorenzo masih memimpin klasemen pembalap MotoGP dan dengan Dani Pedrosa menjadi rival terdekatnya. Mengingat Pedrosa sedang cedera dan baru menjalani operasi, langkah Lorenzo ke takhta juara dunia pun kian lapang.

Menilik kondisi tersebut, sengitnya perlawanan yang diberikan Rossi untuk Lorenzo pun disayangkan oleh kubu si pembalap Spanyol. Dengan posisi Rossi yang cuma ada di posisi lima klasemen pembalap, ia dinilai harusnya bisa lebih tenggang rasa dengan Lorenzo.

"Itu adalah pertarungan hebat antara dua pembalap tertangguh di dunia, tapi mereka adalah rekan setim dan Valentino terlalu banyak mengambil risiko dan mengenai Jorge beberapa kali, yang seharusnya tidaklah sampai terjadi karena Jorge sedang berjuang menjadi juara dunia," sesal Zeelenberg.

Minggu, 19 September 2010

MotoGP Aragon : Kemenangan Pertama Stoner

ARAGON.- Setelah 11 seri menantikan gelar juara, akhirnya di sirkuit Aragon Motorland Spanyol Stoner berhasil memecahkan kebuntuannya meraih gelar juara pertama.

Sejak sesi kualifikasi kemarin, Stoner berhasil menunjukkan dominasinya untuk menuju kemenangan pertamanya di Aragon, yang juga merupakan gelaran MotoGP pertama yang di gelar di sirkuit ini.

Kendati sempat mendapatkan perlawanan dari pembalap Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo, Namun Stoner berhasil mempertahankan posisinya yang sempat direbut Lorenzo pada awal-awal jalannya balapan. Bahkan adegan saling susul pun sempat dipertontonkan kedua pembalap ini kendati akhirnya Stoner berhasil merebutnya kembali.

Lorenzo yang berusaha keras merebut posisi pertama ternyata tak mampu berbuat banyak. Start siposisi kedua, Lorenzo harus terpuruk ke posisi empat setelah tersingkir oleh Pedrosa. Yang paling menyakitkan pada putaran akhir posisinya kembali dicuri Hayden dan membawanya finish di posisi empat.

Pedrosa yang start di posisi ke tiga, berhasil meningkatkan posisinya ke urutan dua dan berhasil mempertahankannya hingga balapan usai. Kendati sesungguhnya ambisi Pedrosa untuk merebut podium pertama di Aragon sangat besar, namun kekuatan Stoner untuk meraih gelar juara pertamanya tak mampu ditaklukan Pedrosa.

Penampilan memukau justeru diperlihatkan oleh pembalap dari tim satelit Yamaha Monster Tech 3, Ben Spies.

Kendati tak mampu merubah posisinya yang start di posisi ke lima, Spies berhasil mempertahankannya hingga balapan usai. Bahkan pembalap yang akan menggantikan posisi Rossi pada MotoGP musim 2011 mendatang, harus berduel keras dengan pembalap Honda, Andrea Dovosiozo.

Nasib naas menimpa Dovisiozo yang harus terjatuh saat berduel dengan Spies pada putaran akhir. Hal ini memberi keuntungan bagi Spies untuk mempertahankan posisinya di urutan ke lima MotoGP seri 12 Aragon Motorland, Spanyol.

Melihat jalannya balapan MotoGP seri Aragon ini, terlihat kekuatan mesin Ducati dan Honda sangat terlihat. Stoner dari Ducati Marlboro nyaris tak tersentuh, sementara Pedrosa dan Dovisiozo dari Repsol Honda berhasil mempecundangi Lorenzo dan Fiat Yamaha. Kendati Dovi harus pasrah tak bisa menyelesaikan jalannya pertandingan karena terjatuh di putaran akhir balapan.

Minggu, 05 September 2010

MotoGP Misano,… Pedrosa Juara… duo Yamaha terpaksa jadi dayang-dayang …!!!

Well,… race MotoGP Misano, San Marino… agak sedikit boriiing… soaleee tidak terjadi fight yang semula diperkirakan antara Pedrosa vs Lorenzo …!!! Memang perkiraan awal… ketika start Pedrosa dengan Honda RC212V nya akan bisa leading duluan… memang terbukti …!!! Namun Pedrosa begitu konsisten untuk meninggalkan lawan-lawannya… !!!

Hal ini terlihat selisih waktu antara Pedrosa dan Lorenzo … mencapai 5.27 detik di lap ke 17 …!!! Sampai lap ke 28… Pedrosa tidak terkejaaar… dan bisa mengalahkan Lorenzo…. dengan selisih waktu 1.9 detik …!!! Praktis duel yang terjadi malah memperebutkan tempat ke 3…. antara Stoner, Rossi dan Dovizioso …!!! Namun Rossi, walau belum pulih benar…. bisa meng-overtake Stoner di lap ke 11 …!!! Sampai race terakhir pun… Rossi tetap memimpin di posisi ke 3… !!! Sedangkan Stoner kudu puas di tempat ke 5… setelah diovertake Dovizioso di lap ke 12 …!!!

Last,… dengan kemenangan Pedrosa di San Marino ini… berarti kemenangan ke 4 Pedrosa dalam satu musim di tahun 2010 ini …!!! Klasemen sementara masih dipegang oleh Jorge Lorenzo dengan 271 points,… dan posisi ke 2 dipegang oleh Dani Pedrosa dengan selisih 63 points …!!! Masih tersisa 6 race lagi… sehingga peluang 2 racer ini masih terbuka lebar … !!! Jika Lorenzo bisa menang 3 kali saza…. maka sisanya nggak usah tanding alias kelonan wae… Juara MotoGP 2010 sudah ditangan …!!! Namun untuk race di San Marino ini…ia bersama Rossi,… yaaagh kudu puas sebagai dayang-dayang Pedrosa… !!!

Senin, 30 Agustus 2010

HASIL MOTOGP INDIANAPOLIS 2010

Hasil MotoGP Indianapolis sedikit di luar prediksi, yang menang bukanlah Lorenzo, bukan pula Ben Spies yang meraih pole position saat kualifikasi. Hasil MotoGP Indianapolis yang keluar sebagai juara adalah Pedrosa, pembalap utama Honda. Meskipun start dari posisi 5 tetapi Pedrosa berhasil finish di urutan pertama.

Ben Spies yang start dari urutan pertama akhirnya hanya mampu finish sebagai runner up di MotoGP Indianapolis. Meskipun begitu, hasil di MotoGP Indianapolis ini tidaklah terlalu mengecewakan bagi Ben Spies yang notabene adalah pembalap debutan di MotoGP 2010. Finish runner up di MotoGP Indianapolis adalah hasil terbaik Ben Spies musim ini.

Sebelumnya Ben Spies pernah sekali naik podium yaitu juara 3 di MotoGP Inggris. Hasil ini juga menguatkan posisi Ben Spies yang akan menjadi pengganti Rossi di tim utama Yamaha. Ben Spies akan mendampingi kandidat kuat juara dunia musim ini Jorge Lorenzo.

Lorenzo sendiri meraih hasil “terburuk” musim ini di MotoGP Indianapolis. Lorenzo hanya mampu finish ketiga. Walaupun tetap naik podium, tetapi hasil ini kurang memuaskan mengingat di seri-seri sebelumnya Lorenzo selalu finish sebagai juara atau runner up. Sedangkan juara bertahan Valentino Rossi belum mampu naik podium kembali. Rossi hanya finish di keempat. Nasib lebih buruk dialami Casey Stoner yang harus terjatuh dan gagal finish.

Berikut ini hasil lengkap MotoGP Indianapolis 2010 :

1.Dani Pedrosa (Repsol Honda)
2.Ben Spies (Monster Yamaha Tech 3)
3.Jorge Lorenzo (Fiat Yamaha Team)
4.Valentino Rossi (Fiat Yamaha Team)
5.Andrea Dovizioso (Repsol Honda Team)
6.Nicky Hayden (Ducati Team)
7.Marco Simoncelli (San Carlo Honda Gresini)
8.Alvaro Bautista (Rizla Suzuki MotoGP)
9.Aleix Espargaro (Pramac Racing Team)
10.Hector Barbera (Paginas Amarillas Aspar)
11.Loris Capirossi (Rizla Suzuki MotoGP)
12.Hiroshi Aoyama (Interwetten Honda MotoGP)
13.Randy De Puniet (LCR Honda MotoGP)

Minggu, 15 Agustus 2010

Lorenzo Jajal Mesin Baru


BRNO – Jorge Lorenzo mengkonfirmasi akan menjajal mesin baru motor Fiat Yamaha. Dia melakukan hal tersebut di Sirkuit Brno, Senin (16/8/2010) besok.

Penampilan mengesankan memang diperlihatkan Lorenzo sepanjang MotoGP 2010-11. Bagaimana tidak, pembalap andalan Fiat Yamaha ini sedang memimpin klasemen dengan keunggulan sekira 72 poin dari Dani Pedrosa.

Balapan paruh kedua MotoGP segera bergulir di Ceska. Namun, setelah balapan Brno, Minggu (15/8/2010), Lorenzo mengumumkan akan mencoba mesin baru motor YZR-M1, keesokan harinya.

Dua kali juara kelas 250cc itu mengaku tidak tahu apakah mesin ini digunakan untuk motor baru 2011 atau ini merupakan mesin yang sudah di upgraded oleh mekanik Yamaha untuk menghadapi sisa balapan.

Lorenzo sendiri masih menyisakan dua mesin dari enam yang bisa digunakan untuk musim 2010. Jika tes yang berlangsung Senin mendatang berjalan sukses, maka ini bisa menjadi mesin baru yang akan digunakan musim depan.

“Tes Senin besok akan penting. Sebab, saya rasa Yamaha akan mencoba beberapa bagian mesin baru. Jadi, sebuah hal menarik melihat apa yang akan kami miliki,” ungkap Lorenzo dilansir MCN, Jumat (13/8/2010).

“Saya berharap kami memiliki kekuatan yang lebih besar. Pasalnya, kami sedikit ketinggalan bila dibandingkan Ducati dan Honda secara keseluruhan,” tandas pembalap 23 tahun.

Lorenzo Semakin di Depan

BRNO -Jorge Lorenzo mengwali paruh kedua musim MotoGP 2010 dengan gemilang. Pembalap andalan FIAT Yamaha ini tampil sebagai juara pada seri “pembuka” di MotoGP Republik Ceska, Minggu (15/8/2010). Ini merupakan kemenangan ketujuh The Spaniard sepanjang sepuluh seri musim ini.

Tampil dari posisi tiga, Lorenzo yang sempat terjatuh di sesi kualifikasi langsung menebar ancaman saat bendera start dikibarkan dengan membuntuti Dani Pedrosa yang menempati pole position dan Ben Spies di tempat kedua. Perjuangan Lorenzo pun langsung membuahkan hasil saat balapan belum genap satu lap.

Di pertengahan sirkuit, pembalap 23 tahun ini langsung mengambil alih pimpinan lomba dari Ben Spies yang sebelumnya menyalip Pedrosa yang harus rela turun ke posisi tiga. Namun, Pedrosa hanya membutuhkan satu lap untuk bisa memperbaiki posisinya dengan menyalip Spies untuk membuntuti Lorenzo.

Sementara di posisi empat diisi Andrea Dovizioso yang secara mengejutkan mampu menyodok posisi Casey Stoner di tempat keempat. Sayang, saat memasuki lap ke empat, Dovi harus mengalami nasib nahas setelah terjatuh di tengah sirkuit dan nyaris menyebabkan kecelakaan maut jika para pembalap di belakangnya tak lihai mengendalikan motor.

Memasuki lap kelima, Lorenzo dan Pedrosa mulai menjaga jarak dengan Ben Spies di tempat ketiga dan Stoner yang praktis naik ke tempat keempat. Duel dua kandidat kuat juara ini pun dimulai. Sementara juara bertahan Valentino Rossi hanya mampu mengamankan posisi lima.

Sayang, duel Lorenzo-Pedrosa tak sesengit seperti seri-seri sebelumnya. Lorenzo yang beberapa kali mampu mencatatkan diri sebagai pemegang lap tercepat, perlahan mulai meninggalkan Pedrosa. Sementara di baris kedua, pertarungan Stoner dengan Spies juga antiklimaks setelah Stoner dengan cukup mudah melewati jawara Superbike saat memasuki tikungan.

Praktis usai itu, pertarungan pun berjalan monoton dengan Lorenzo yang kian jauh meninggalkan Pedrosa, sedangkan Stoner juga cukup jauh ketinggalan dari Pedrosa. Ben Spies sendiri juga tampak tak mampu menggeber Monster Tech3nya menandingi Ducati Desmosedici GP10 milik Stoner. Rossi sendiri bertarung sendirian di tempat kelima.

Hingga balapan menyisakan tiga lap, Lorenzo kian jauh meninggalkan Pedrosa dan kian dekat dengan impiannya merengkuh trofi juara dunia pertamanya di kelas para juara. Sementara posisi dua hingga enam tak berubah dengan komposisi, Pedrosa, Stoner, Spies, Rossi dan Nicky Hayden di tempat keenam.

Pertarungan sengit kini terjadi antara Colin Edwards, Marco Simoncelli, Marco Melandri dan Hector Barbera untuk mengamankan posisi tujuh hingga 10. Untuk sementara, urutannya adalah Edwards di tempat ketujuh, diikuti Melandri, Barbera dan Simoncelli menggenapi sepuluh pembalap terdepan.

Memasuki lap terakhir, tak ada perubahan berarti dari komposisi pembalap. Lorenzo melenggang mulus melewati garis finish dan semakin di depan dalam merebut gelar juara dunia pertamanya di kelas paling bergengsi, MotoGP. Dengan kemenangan ketujuhnya kali ini, Lorenzo makin perkasa di puncak klasemen dengan raihan 235 poin, atau unggul 77 poin dari Pedrosa di delapan seri tersisa.

Hasil lengkap MotoGP Rep.Ceska, Minggu (15/8/2010):
Pos – Pemblp – Tim – Wak
1. Jorge Lorenzo Yamaha Factory 43 menit 22.638 detik
2. Dani Pedrosa Honda HRC +05.494
3. Casey Stoner Ducati MotoGP +11.426
4. Ben Spies Yamaha Tech 3 +13.723
5. Valentino Rossi Yamaha Factory +17.930
6. Nicky Hayden Ducati MotoGP +26.815
7. Colin Edwards Yamaha Tech 3 +33.396
8. Marco Melandri Honda Gresini +39.406
9. Hector Barbera Ducati Aspar +39.639
10. Randy de Puniet Honda LCR +40.893
11. Marco Simoncelli Honda Gresini +42.032
12. Aleix Espargaro Ducati Pramac +47.091
13. Alex de Angelis Honda Interwetten +51.368
14. Alvaro Bautista Suzuki MotoGP (tidak finish/jatuh)
15. Mika Kallio Ducati Pramac +17.5
16. Andrea Dovizioso Honda HRC +50.4
17. Loris Capirossi Suzuki MotoGP +04.1

Senin, 26 Juli 2010

Lorenzo Juara, Pedrosa Kecelakaan

Pembalap Spanyol, Jorge Lorenzo, mendapat keuntungan dari kecelakaan yang dialami rekan senegaranya, Dani Pedrosa, lantas tampil sebagai pemenang perlombaan Grand Prix Amerika Serikat, Senin (26/7) dini hari WIB.

Kemenangan itu merupakan yang keempat dari lima lomba dan posisinya pada klasemen umum semakin kuat.

Pembalap berusia 23 tahun yang mengendarai Yamaha itu, mengawali lomba pada posisi pole pada lomba di Sirkuit Laguna Seca yang ditimpa terik sinar matahari. Pedrosa mengakhiri lomba dengan catatan 3,517 detik lebih cepat dari pengendara Ducati dari Australia, Casey Stoner, juara di tempat sama pada 2007.

Lorenzo mengangkat tangannya dua kali ke udara ketika melewati garis akhir dan memperpanjang posisi podiumnya menjadi 10 kali.

Lorenso mengakhiri lomba pada musim ini tidak lebih buruk dari urutan kedua.

Juara dunia MotoGP, Valentino Rossi, mengalahkan rekannya dari Italia, Andrea Dovizioso, untuk menempati urutan ketiga. Balapan kali ini tercatat sebagai lombanya yang kedua, pasca-mengalami patah kaki bulan lalu di Grand Prix Italia.

Pedrosa, yang pekan lalu memenangi Jerman GP, sempat memimpin balapan 32 putaran itu sebelum mengalami kecelakaan sehingga harus keluar arena lomba pada tikungan kelima pada putaran ke-12, sehingga Lorenzo memimpin klasemen sementara.

"Dani melakukan kesalahan, mungkin ia terlalu cepat pada tikungan itu," kata Lorenzo kepada waratawan setelah membukukan kemenangan keenam musim ini dan pertama di sirkuit di Amerika itu.

"Saya sedih karena ia mengalami insiden itu tapi yang pasti saya menjadi agak mudah karena jarak saya dengan Casey jadi jauh. Saya gembira menang di Laguna Seca. Ini amat khusus, saya membalap bagus hari ini," katanya.

Dengan sisa sembilan putaran lagi musim ini, Lorenzo memimpin dengan simpanan 210 poin sedangkan Pedrosa 138 dan Dovizioso di urutan ketiga dengan koleksi 115 poin. Ant]

Lorenzo Tak Mengenal Kata Puas

Laguna Seca:Kepuasan adalah kata yang dihindari Jorge Lorenzo setelah memperlebar selisih jarak dalam pimpinan klasemen MotoGP menjadi 72 poin usai merajai podium Grand Prix Amerika Serikat Minggu kemarin.

Lorenzo, 23 tahun telah mengumpulkan enam kemenangan dari sembilan race, dan tiga kali finis di tempat kedua sepanjang musim ini. Namun ia tidak mau terlena untuk bisa meraih gelar juara dunia pertamanya.

“Membalap adalah tetap membalap dan banyak hal yang masih bisa terjadi,” tegas Lorenzo setelah melintasi garis finis terdepan di Sirkuir Laguna Seca, 3,517 detik di depan pembalap Ducati Casey Stoner.

Ketika membalap, menurut Lorenzo mesin motor para pembalap bisa jebol. Kondisi lainnya yang bisa dialami adalah seringkali jatuh. “Jadi kami harus bersabar. Musim ini masih panjang dan saya mungkin saha bukan pembalap pertama yang telah kalah meski sedang memimpin,” kata Lorenzo.

Lorenzo saat ini memimpin klasemen dengan mengungguli pembalap Honda Dani Pedrosa 72 poin (210-138). Menurut rekan Valentio Rossi itu, ia akan berlibur lebih dulu sebelum memikirkan untuk tampil pada GP selanjutnya di Brno. “Dan memperbesar peluang untuk menjadi juara,” kata pembalap yang akan turun pada GP Republik Ceska pada 15 Agustus mendatang.

Lorenso patut bangga menang kali ini di Laguna Seca. Pasalnya ia dipaksa melupakan podium tahun lalu. Meski start terdepan dan tulang sikunya terkilir, pembalap yang telah mengoleksi 40 pole position itu bisa menguntit Dani Pedrosa (juara) dan Rossi di tempat ketiga.

“Ini sangat spesial. Trek Laguna Seca sangat menyakitkan buat saya tahun lalu jadi penting finis dengan sempurna. Menang di sini adalah hal yang selalu saya impikan,” tukas pembalap yang telah mengoleksi kemenangan ke-11 di MotoGP ini.

Lorenzo merayakan kemenangannya di Laguna Seca dengan memberikan hiburan kepada 51 ribu fan, dengan berjalan seperti yang pernah dilakukan astronot Paman Sam Neil Armstrong ketika menginjakkan kakinya untuk pertama kali di bulan.

“Saya sangat behagia dan saya seperti berjalan di bulan. Ini merupakan kemenangan keenam saya musim ini dan tiga di tempat kedua. Mungkin dalam mimpi saya akan berakhir seperti ini,” pungkasnya.

Lorenzo Tetap Fokus

MONTEREY – Jorge Lorenzo tidak mau terlalu jumawa menanggapi kemenangan di MotoGP Amerika Serikat. Lorenzo tetap fokus menghadapi sisa balapan yang ada.

Ini merupakan kemenangan keenam Lorenzo di MotoGP 2010. Kemenangan ini membuat pembalap Fiat Yamaha semakin nyaman di puncak klasemen dengan keunggulan 72 poin.

Kendati unggul jauh atas Dani Pedrosa, Lorenzo tidak mau terlalu senang dengan hasil ini. Pembalap nomor 99 itu menegaskan tetap fokus balapan sebelum musim kompetisi berakhir.

“Balapan adalah balapan dan banyak hal yang bisa terjadi,” demikian tegas Lorenzo setelah berhasil menjadi juara di Sirkuit Laguna Seca dengan mengungguli Casey Stoner dikutip Reuters, Senin (26/7/2010).

“Anda bisa mengalami kegagalan mesin, mengalami kecelakaan dua hingga tiga kali, jadi kami harus bersabar. Masih ada setengah musim lagi dan saya tidak mau menjadi pembalap pertama yang gagal menjadi juara setelah unggul jauh,” lanjut dia.

Pembalap memang bisa beristirahat setelah balapan di Laguna Seca, hari ini. Pasalnya, balapan rehat cukup panjang dan baru kembali berlangsung di MotoGP Ceska, 15 Agustus mendatang.

“Kami memiliki jarak yang sangat jauh sekarang. Jadi, kami harus menikmati liburan dan kemudian memikirkan mengenai balapan di Brno guna mempertahankan klasemen,” tandas pembalap asal Spanyol.

Minggu, 18 Juli 2010

JADWAL MOTOGP 2010

Lorenzo yang sukses mencetak hatrick rupanya cukup susah di kejar lawan-lawanya apalagi Rossi belum bisa ikut berlaga di motogp 2010 musim ini so cek jadwal on air motoGp 2010 Trans 7 dengan catatan jadwal ini bisa berubah sewaktu2 sesuai kebijakan pihak penyelenggara siaran, tidak semua siaran langsung ada juga siaran ulang, jadi dimaklumi saja.

BULAN TGL ON AIR (WIB) SERI NEGARA SIRKUIT
Apri 12 00:10 - 04:00 1 Qatar Losail
Mei 2 17:00 - 20:00 2 Spanyol Jerez
Mei 23 17:00 - 20:00 3 Perancis Le Mans
Juni 6 17:00 - 20:00 4 Italia Mugello
Juni 20 17:00 - 20:00 5 Inggris Silverstone
Juni 26 17:00 - 20:00 6 Belanda Assen
Juli 4 17:00 - 20:00 7 Spanyol Catalunya
Juli 18 17:00 - 20:00 8 Jerman Sachsenring
Juli 26 03:45 - 05:30 9 Amerika Serikat Laguna Seca
Agustus 15 17:00 - 20:00 10 Republik Ceko Brno
Agustus 29 00:00 - 03:00 11 Amerika Serikat Indianapolis
September 5 17:00 - 20:00 12 San Marino Misano
September 19 17:00 - 20:00 13 Spanyol Aragon
Oktober 3 11:00 - 14:00 14 Jepang Motegi
Oktober 10 13:00 - 16:00 15 Malaysia Sepang
Oktober 17 10:00 - 13:00 16 Australia Phillip Island
Oktober 31 18:00 - 21:00 17 Portugal Estoril
November 7 18:00 - 21:00 18 Spanyol Ricardo Tomo

Jadwal balapan motoGp 2010 kali ini memang sedikit mengalami perubahan dan pamornya sedang kalah dengan gegap gempita piala dunia 2010 yang akan berakhir malam ini, tetapi tetap tidak menghilangkan ketertarikan anda menonton race motogp 2010. Kunjungi juga posting terbaru saya download game gratis dan download point blank Indonesia, silahkan cermati Jadwal motoGp 2010 siaran langsung trans 7.

JALANNYA LOMBA MOTO GP SACHSENRING JERMAN 2010

Sachsenring-Jerman, Valentino Rossi kembali membalap, dengan kehadirannya lagi, balpan MotoGp yang berlangsung di Jerman initerlihatlebih seru.

Berikut ini Jalannya Lomba Moto GP Sachsenring Jerman 2010:
Dani Pedrosa melakukan start dengan baik dan langsung memimpin balapan. Hector Barbera juga langsung tancap gas dan melesat ke posisi tiga. Valentino Rossi sementara itu tercecer ke posisi tujuh.

Menjelang lap pertama tuntas dijalani, Lorenzo yang di awal balapan terdorong ke posisi dua berhasil mengambil alih posisi terdepan dengan melewati Pedrosa.

Pada lap kedua, Lorenzo masih memimpin diikuti Pedrosa. Setelah itu ada Casey Stoner, Andrea Dovizioso dan Marco Simoncelli. Rossi sementara ada di tempat enam.

Rossi berhasil melewati Simoncelli dan kini menduduki posisi lima pada lap keempat. Posisi lima besar memang merupakan bidikan si pembalap Yamaha di Jerman.

Enam lap dilewati, Lorenzo, Pedrosa, Stoner dan Dovizioso kini mulai merentangkan jarak dari para rivalnya. Rossi terus melaju di posisi lima dan terus berusaha memangkas waktu.

Colin Edwards sempat terlontar dari atas pungggung motornya saat membelok, kendati dia langsung bangkit dan bergegas menghampiri motornya untuk berusaha melanjutkan balapan.

Bendera merah dikibarkan pada lap sembilan! Telah terjadi insiden di lintasan. Randy de Puniet terlibat ditandu meninggalkan lintasan setelah mengalami tabrakan dengan Aleix Espargaro dan Alvaro Bautista.

Marshals langsung sibuk membersihkan lintasan. De Puniet tampaknya mengalami cedera paling parah. Sungguh nahas nasibnya setelah mengalami insiden lain pada sesi kualifikasi.

Balapan dilanjutkan kembali beberapa menit kemudian dengan Espargaro, Bautista dan De Puniet tak dapat melanjutkan karena tidak bisa kembali ke pit lima menit setelah bendera merah dikibarkan.

Pada restart ini Lorenzo ada di posisi pertama, diikuti Pedrosa dan Stoner. Dovizioso, Rossi dan Nicky Hayden ada di baris kedua. Masih ada 21 lap tersisa.

Mika Kallio sudah terlempar dari motornya selepas start. Pedrosa start dengan bagus dan langsung mengambil alih posisi terdepan. Lorenzo kini ada di posisi dua diikuti Dovizioso, Stoner, Hayden dan Rossi.

Lorenzo tak butuh waktu lama untuk kembali menguasai posisi terdepan dalam balapan. Empat lap pasca restart, Pedrosa menguntit di posisi dua diikuti Dovizioso, Stoner dan Rossi. Kelimanya mulai menambah jarak dari para rivalnya.

Masih ada 15 lap lagi untuk dilalui dengan Lorenzo dan Pedrosa masih ada di dua posisi depan, kini diikuti oleh Stoner dan Rossi. Pedrosa terus memberikan ancaman untuk Lorenzo sementara Stoner berada tak jauh di belakang keduanya. Sangat ketat!

Pedrosa sempat melewati Lorenzo kendati beberapa detik kemudian disalip lagi! Luar biasa duel antara keduanya. Pedrosa baru bisa sukses melewati Lorenzo dengan 12 lap sisa, setelah kedua motor sempat berpacu beriringan pada lintasan lurus yang diikuti tikungan ke kanan.

Rossi terus mengancam Stoner yang ada di depannya dan sempat menyalip. Namun, Stoner bisa mengambil alih posisi tiga dengan cepat. Sembilan lap masih tersisa. Dengan enam lap tersisa, baru akhirnya Rossi bisa melewati Stoner dan menatap podium.

Stoner dan Rossi lantas saling susul untuk berebut posisi tiga. Di tikungan menjelang garis finis, Stoner berhasil melewati Rossi dan finis di posisi tiga! Rossi harus puas finis di posisi empat.

Hasil MotoGP Jerman:
1. Dani Pedrosa ESP Repsol Honda Team 28m 50.476s
2. Jorge Lorenzo ESP Fiat Yamaha Team 28m 53.831s
3. Casey Stoner AUS Ducati Marlboro Team 28m 55.733s
4. Valentino Rossi ITA Fiat Yamaha Team 28m 56.099s
5. Andrea Dovizioso ITA Repsol Honda Team 29m 7.634s
6. Marco Simoncelli ITA San Carlo Honda Gresini 29m 8.233s
7. Nicky Hayden USA Ducati Marlboro Team 29m 8.411s
8. Ben Spies USA Monster Yamaha Tech 3 29m 11.433s
9. Hector Barbera ESP Paginas Amarillas Aspar 29m 12.476s
10. Marco Melandri ITA San Carlo Honda Gresini 29m 25.693s
11. Loris Capirossi ITA Rizla Suzuki MotoGP 29m 35.518s
12. Alex de Angelis RSM Interwetten Honda MotoGP 29m 35.68s


Sumber Bacaan: Jalannya Lomba Moto GP Sachsenring Jerman 2010 | NurAd1K
di nurad1k.blogspot.com

Minggu, 04 Juli 2010

Lorenzo: Untung Dovizioso Jatuh

Jorge Lorenzo mengaku sempat takut dengan tekanan Andrea Dovizioso usai merebut gelar juara MotoGP Katalunya, Minggu 4 Juli 2010. Lorenzo menilai Dovizioso bisa saja memenangkan balapan.

Meski memimpin jalannya balapan sejak lap pertama, namun Lorenzo mendapat tekanan luar biasa dari Dovizioso. Beruntung rider Repsol Honda tersebut mengalami kecelakaan di tengah balapan.

Lorenzo mengaku sempat mengalamai kesulitan keluar dari tekanan Dovizioso dan merasa beruntung rider asal Italia tersebut mengalami kecelakaan.

"Ini adalah balapan yang sangat sulit, karena suhu yang sangat panas dan ban depan saya sangat mudah meluncur," ujar Lorenzo seperti dilansir Autosport, Minggu 4 Juli 2010.

"Dovizioso berada di belakang saya untuk beberapa lap dan sangat menekan saya dengan keras. Saya pikir dia bisa bertahan di sana hingga lap terakhir, tapi dia kecelakan dan saya menang."

Tahun lalu, Lorenzo kalah dari Valentino Rossi di tikungan terakhir pada balapan yang menegangkan. Dan rider asal Spanyol ini mengaku kemenangan ini sangat luar biasa.

"Jelas (kemenangan) ini sangat spesial. Tahun lalu saya senang (finis kedua), tapi tidak sepenuhnya senang karena Valle mengalahkan saya di tikungan terakhir. Saya senang akhirnya bisa juara di sirkuit rumah sendiri," pungkas Lorenzo.

Ini adalah kemenangan kelima Lorenzo musim ini, dan hasil ini membuat rider 23 tahun tersebut unggul 52 poin atas Dani Pedrosa dengan 165 poin.

Honda Gagal Ganggu Lorenzo

Catalunya - Sempat memiliki kesempatan di awal balapan, tim Repsol Honda melakukan kesalahan sehingga gagal mengganggu Jorge Lorenzo untuk meraih kemenangan pada balap MotoGP Catalunya.

Kesalahan itu adalah Dani Pedrosa terlalu melebar di awal balapan, dan Andrea Dovizioso terjatuh di pertengahan lomba dalam posisi menekan Lorenzo. Ditambah Casey Stoner yang tampil "apa adanya", Lorenzo tak tertandingi untuk menjadi juara.

Memegang pole, Lorenzo kalah start dari Pedrosa. Akan tetapi pembalap Honda itu gagal menjaga kecepatannya saat membelok di tikungan pertama, melebar terlalu jauh sampai-sampai kembali ke trek di posisi kesembilan.

Pedrosa memang cepat memulihkan kecepatannya dan hanya dalam dua lap ia mampu menyodok lima peringkat alias sudah berada di urutan kelima.

Sementara di depan, tiga pembalap terlibat pertarungan ketat. Lorenzo dikuntit Dovizioso dan Stoner. Di akhir lap kedua di trek lurus memasuki belokan, Dovizioso bahkan berhasil mengalahkan Lorenzo.

Yang disalip tak mau kalah dan mampu membalasnya di putaran berikutnya. Dovizioso masih harus berusaha lebih keras untuk menahan tekanan Lorenzo.

Di lap kelima Stoner melakukan kesalahan dan nyelonong terlalu lebar dan jauh ke luar lintasan. Alhasil berikutnya ia disusul Pedrosa yang sudah masuk di posisi tiga besar di lap ketujuh.

Pembalap Australia itu masih bisa mengalahkan Randy de Puniet di trek lurus untuk mengambil posisi empat besar. Tapi untuk merapat ke Lorenzo dan Dovizioso, mereka tampaknya mulai kesulitan.

Di lap ke-9 seorang pembalap tuan rumah harus gigit jari di depan pendukungnya sendiri. Aleix Espargaro terlalu rendah dalam membelok sehingga motornya rebah dan terseret ke gravel. Espargaro bangun dan berusaha mengangkat motornya, tapi tidak berhasil. Ia out dan tampak begitu kecewa.

Akan tetapi kesialan Espargaro dari Pramac Ducati itu boleh jadi tidak lebih buruk daripada yang dialami Dovizioso di lap 14. Tanpa tekanan dari pembalap di belakangnya, ia terpelanting dari Honda-nya, terlempat ke pinggir lintasan dan langsung out.

Insiden itu membuat Lorenzo terbebas dari satu rivalnya dan mulai lebih leluasa untuk mengamankan dirinya di posisi terdepan. Dan itu terjaga sampai balapan selesai, sementara Pedrosa dan Stoner tertinggal empat detik dari sang juara saat menyentuh garis finish.

Sabtu, 26 Juni 2010

Lorenzo Ingin Sapu Bersih

Ketika masih di 125cc atau 250cc, Jorge Lorenzo berhasil menjadi yang terbaik di Sirkuit Assen. Kini rider Spanyol itu ingin sapu bersih dengan menaklukkan Assen di kelas MotoGP.

Lomba balap motor kelas premier akhir pekan ini berlanjut ke Belanda. Lomba digelar di Sirkuit Assen, Sabtu (26/6/2010) malam WIB.

Di Negeri Kincir Angin, Lorenzo mengusung tekad untuk meraih kemenangan keempatnya di musim ini sekaligus memantapkan posisinya di puncak klasemen sementara.

"Kami telah memulai kalender tiga balapan berturut-turut dengan sempurna," ujar rider Yamaha itu sembari merujuk pada kemenangan yang diraihnya di Inggris akhir pekan lalu.

"Namun kini seri berikutnya sudah menanti dan kami harus melanjutkan kinerja dengan cara yang sama," ujar Lorenzo seperti dikutip dari situs resmi MotoGP

Assen merupakan salah satu sirkuit favorit pembalap berusia 23 tahun itu. "Selanjutnya kami akan berlomba di Assen, sirkuit favorit, dan sekali lagi kami mengincar podium. Tim sudah bekerja dengan sangat baik dan kami harus berkonsentrasi dan berusaha untuk membuat agar motor M1 bisa lebih baik lagi," ujar Lorenzo.

Rider bernomor 99 itu juga mengusung ambisi pribadi di sirkuit berjuluk "Cathedral of Motorcycling" ini, yakni sapu bersih.

"Saya pernah menang di Assen di 125cc dan 250cc, jadi saya akan berusaha untuk memenangi lomba kelas MotoGP di sini," lugasnya.

Ada pun kemenangan itu dicatat pada tahun 2004, 2006, dan 2007. Sementara di kelas MotoGP torehan Lorenzo di Assen adalah posisi keenam (2008) dan runner-up (2009).