Blogger Widgets

Senin, 15 Juli 2013

Pelat Titanium & 10 Sekrup, "Tertanam" di Tubuh Lorenzo

BARCELONA - Jorge Lorenzo telah sukses menjalani operasi di Barcelona, Sabtu (13/7/2013) waktu setempat. Hal ini menyusul kecelakaan yang dialami pembalap asal Yamaha tersebut di sesi latihan bebas MotoGP Jerman, Jumat lalu.

Dalam operasi keduanya ini, Lorenzo harus mengalami hal yang lebih kompleks dari operasi sebelumnya. Ya, pemain yang dicap ‘man of steel’ ini resmi “ditanamkan” pelat baru pada bagian yang retak di collarbone kirinya.

Tak hanya itu, kini sekrup pun ditambah menjadi 10 biji plus 1 sekrup sebagai penyambung. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh dokter Joaquin Rodriquez yang menangani operasi Lorenzo di Rumah Sakit General de Catalunya.

"Karena trauma akibat kecelakaan kemarin, retak awal mengalami pergeseran yang membutuhkan operasi baru untuk mendekatkan jarak dan mengurangi retakan dengan metode osteosynthesis dan pemasangan pelat baru," paparnya, seperti dilansir Crash.

"Pelat baru butuh 10 sekrup plus 1 sekrup penyambung. Lalu kami perlu mengeluarkan beberapa bagian dari tulang panggul yang tercampur dengan tulang kering. Kami menempatkan implan pada collarbone untuk menstimulasi pembentukan tulang dan mempercepat penyatuan tulang,” sambungnya dalam operasi yang berjalan dua jam tersebut.

Seperti diketahui, bahwa jawara dunia MotoGP musim lalu itu kehilangan kendali kala melajukan motornya, tepat pada tikungan kesepuluh di sirkuit Sachsenring. Alhasil, Lorenzo terpental dari motor YZR-M1 dan kemudian terjatuh ke tanah cukup keras dengan kondisi bahu terlebih dulu.

Nahasnya posisi tersebut adalah tempat dipasangkannya delapan sekrup dan pelat titanium usai kecelakaan yang menimpanya pada sesi latihan bebas kedua di MotoGP Belanda, beberapa waktu lalu. Alhasil, Lorenzo harus kembali menjalani operasi karena pelatnya mengalami kebengkokan

Akibat kecelakaan ini, Lorenzo dipastikan absen pada seri balapan kedelapan, Minggu (14/7/2013). Pembalap yang telah beberapa kali berkunjung ke Indonesia ini memilih fokus pada pemulihan kondisinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar